Kemajuan teknologi membuat manusia mengeksplorasi ruang angkasa, bahkan sebuah perusahaan antariksa swasta telah menawarkan paket wisata ke Planet Mars dan Bulan. Meski wisata ini tergolong sangat mahal, tetapi tak sepi dnegan peminatnya.
Untuk wisata ke Mars saja, perusahaan Belanda untuk misi pengiriman awak ke Planet Merah, Mars One, kebanjiran 78.000 peminat. Sedangkan perusahaan lain, Golden Spike tak maul kalah, perusahaan tersebut telah merencanakan ekspedisi dua awak ke bulan pada tahun 2020 dengan harga tiker US$ 750 juta atau Rp Rp 7,2 triliun.
Dilansir dari Popsci.com, sebelum melaksanakan proyek ini, Golden Spike telah menyiapkan pesawat yang akan digunakan untuk menjelajahi bulan. Pesawat ini diberi nama Pumpkin. Pesawat yang berdiameter lima meter untuk menopang muatan ini terdapat ruangan oval (Surface Habitat) yang berfungsi untuk tempat tinggal awak. Ada juga Ascent Pod, ruangan berbentuk bulat yang lebih kecil untuk beristirahat awak.
Baca juga: Wah, Vaksin Kini Jadi Masuk Paket Travel untuk Dongkrak Geliat Wisata?
Sementara itu, Golden Spike mengakui, rencana mengirim awak ke Bulan dengan teknologi canggih masih butuh proses panjang. Baru-baru ini, Golden Spike tercatat telah menggandeng perusahaan kedirgantaraan, Northrop Grumman, untuk mengevaluasi cetak biru dari pesawat Pumpkin.Evaluasi juga termasuk melihat aspek rencana bisnis. Sedangkan, Northrop Grumman menyatakan, Pumpkin layak untuk membawa awak ke Bulan.
