home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Arab Saudi Berkabung Wafatnya Pangeran Saud al-Faisal

Minggu, 12 Juli 2015 12:18 by ningcil | 2090 hits
Arab Saudi Berkabung Wafatnya Pangeran Saud al-Faisal
Image source: inilah.com

DREAMERSRADIO.COM - Bendera setengah tiang dikibarkan oleh seluruh negara Arab Jumat (10/7/2015), untuk menghormati wafatnya Pangeran Saud al-Faisal.

Al Jazeera mengabarkan, Kerajaan Arab Saudi mengumumkan secara resmi mangkatnya Pangeran Saud al-Faisal, salah satu pejabat tinggi dan anggota kerajaan Saudi. Menurut rencana, pemakaman akan dilakukan Sabtu malam di kota suci Mekkah.

Ucapan belasungkawa mengalir dari seluruh dunia, setelah wafatnya diumumkan. Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi dan Raja Yordania Abdullah mempersingkat partisipasi mereka dalam pertemuan puncak di Davao, Switzerland. Langkah itu dilakukan agar dapat menghadiri upacara pemakaman Pangeran Saud.

Amman dan Bahrain menetapkan hari berkabung selama 40 hari, sedangkan Mesir menetapkan tujuh hari berkabung. Qatar, UAE, Oman, Aljazair, Libya, Tunisia dan negara Islam lainnya menetapkan tiga hari berkabung. ''Arab dan Dunia Arab kehilangan seorang pemimpin bersejarah yang hebat, yang selalu mengabdi pada negaranya sampai akhir hayatnya,'' kata Raja Hamad bin Essa al-Khalifa dari Bahrain.

Baca juga: Super Junior Syuting Travel Reality Show di Arab Saudi

Pangeran Saud yang wafat di usia 75 tahun itu, menjabat menteri luar luar negeri Arab selama empat kali pemerintahan Kerajaan Saudi. Pangeran kelahiran Taif, Saudi itu berperan besar meningkatkan peranan Saudi di panggung politik dunia. Jasanya bisa ditandai dalam berbagai peristiwa penting, seperti invasi Israel ke Lebanon 1978, 1982 dan 2006. Bangkitnya perlawanan Palestina pada 1987 dan 2000, serta invasi Irak ke Iran pada 1980 dan Kuwait 1990.

Sarjana ekonomi lulusan Princeton University, AS ini adalah generasi pertama Kerajaan Saudi yang mendapat pendidikan Barat. Putra bekas Raja Faisal bin Abdulaziz al-Saud ini, diangkat menjadi menteri luar negeri oleh Raja Khaled bin Abdulaziz al-Saud.

Presiden AS Barrack Obama memuji peranan Pangeran Faisal sebagai diplomat yang tangguh dan berkomitmen tinggi. ''Peranan dan jasanya akan dikenang seluruh dunia,'' kata Menlu AS John Kerry seraya menyatakan sedih karena ditinggal sahabat sekaligus penasehat yang bijaksana. Sementara itu, Menlu Prancis Laurent Fabius dalam pernyataan resminya menyebut ''Pangeran Faisal adalah diplomat yang tak mengenal lelah untuk menciptakan keamanan dan stabilitas di Timur Tengah,'' ujar Laurent Fabius.

Source:
Komentar
  • HOT !
    Jumlah orang yang ingin membeli Tesla alias kendaraan listriknya di Amerika Serikat dikabarkan menurun drastic. Usut punya usut, salah satu alasannya adalah karena sosok Elon Musk selaku CEO Perusahaan itu sendiri....
  • HOT !
    Queen of Tears bukan hanya sebuah drama tetapi sebuah cermin yang diangkat ke masyarakat, menyindir sisa sisa budaya patriarki dengan meminta laki laki mengambil peran yang secara tradisional diperuntukkan bagi perempuan di Korea, khususnya selama persiapan jesa atau upacara leluhur....
  • HOT !
    Ramai kabar Jakarta sudah kehilangan status Ibu Kota Indonesia sejak 15 Februari 2024 lalu. Masyarakat dan sosial media ramai membicarakan hal ini. Namun bagaimana sebenarnya fakta yang terjadi?...

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)