DREAMERS.ID - Beberapa minggu pasca kesalahan fatal dalam penyebutan pemenang Miss Universe 2015 yang dilakukan olehnya, sang MC Steve Harvey pun akhirnya sudah berani angkat bicara pada Senin (04/1) kemarin.
Pembawa acara plontos ini sontak menjadi pembicaraan dunia saat ia melakukan blunder luar biasa di puncak final pemenang ajang wanita paling cantik sejagad tersebut saat salah menyebut Miss Kolombia Ariadna Gutierrez sebagai pemenang, bukannya Miss Filipina Pia Wurtzbach.
Muncul di acara pertamanya untuk edisi tahun baru, Harvey pun menceritakan tentang apa yang terjadi dan segala kebingungannya saat mengumumkan pemenang.
“Langsung setelah itu terjadi, mereka meminta orang-orang penyelenggara acara membuat jumpa pers,” katanya. “Aku tak dijadwalkan untuk ke jumpa pers, tapi aku pergi kesana dan meminta maaf.”
Ia pun memberikan kronologi bagaimana dirinya bisa melakukan kesalahan yang fatal dengan salah membacakan nama pemenang. Ia mengakui merasa bingung dengan format tulisan antara juara pertama dan juara kedua.
Baca juga: Steve Harvey Ternyata Tak Salah Sebut Pemenang, Kemenangan Miss Malaysia Dibatalkan!
“Tak ada yang tahu siapa pemenangnya karena informasi itu tak ada di teleprompter (alat bantu baca MC) karena ada dua wanita disana. Aku baca apa yang ada di teleprompter lalu aku membaca apa yang ada di kartu,” katanya dikutip US Magazine.Dilihat dari kartu MC, teks untuk pemenang juara dua ditulis dengan font yang lebih tebal dibanding juara pertama. “Di kartu tertulis juara dua,” jelas Harvey. “Dan yang terjadi adalah, mengapa bisa begitu, bagaimana itu terjadi, bagaimana caranya, tak ada yang tahu. Aku menyebutkan nama yang ada di kartu. Semuanya lancar hingga aku selesai, dan setelah itu semuanya ricuh.”
Harvey mengatakan bahwa saat ada yang menyadari bahwa dirinya salah membacakan nama pemenang, para kru dibelakang panggung panik hingga akhirnya ia pun mengakui kesalahannya dan memberanikan diri untuk maju kembali dan mengoreksinya.
“Yang terpenting adalah, aku tak menunjuk siapa orang yang pertama berbuat kesalahan. Jadi aku melakukan apa yang diajarkan oleh ayahku. Kau membuat kesalahan dan kau harus membereskannya. Dan aku langsung mengoreksinya saat itu juga,” pungkas Harvey.
(ncl)
