DREAMERS.ID - Hubungan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez memburuk sejak jumpa pers MotoGP Malaysia Oktober 2015 lalu, ketika itu The Doctor menuduh pebalap Repsol Honda itu sengaja membantu Jorge Lorenzo untuk meraih gelar dunia.
Tak terima, Marquez pun melontarkan sindiran kepada rider Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi yang ia anggap telah memanfaatkan kuasanya kepada awak media demi menyerangnya dalam jumpa pers MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang.
"Aku tahu semua orang akan menuduhku macam-macam di Valencia. Tapi ujung-ujungnya kami semua adalah pebalap. Beberapa berkarir lebih lama dan menang lebih banyak, tapi statusnya sama saja di lintasan. Apa yang terjadi jika semua orang mengendarai motor hitam dan tak tahu siapa adalah siapa? Aku ingin tahu pendapat orang soal itu," ujarnya dalam wawancara bersama Motorsport seperti yang dilansir dari laman Merdeka.
Baca juga: Jadi Pembalap Pertama Positif COVID-19, Valentino Rossi Sedih dan Marah
Empat kali juara dunia inipun yakin Rossi yang merupakan sembilan kali juara dunia sekaligus pebalap terpopuler di MotoGP telah memanfaatkan perannya di depan media massa demi menyerangnya secara verbal baik dalam jumpa pers maupun wawancara eksklusif."Beberapa pebalap punya kuasa di media massa karena mereka layak mendapatkannya. Tapi berbeda hal jika kamu memanfaatkan mereka untuk menyerang orang lain. Setiap kali aku berkendara, aku fokus pada balapanku sendiri. Di lintasan, aku tak akan membiarkan orang lain mempengaruhiku," tutupnya.
