DREAMERS.ID - Sebuah kejadian kurang menyenangkan menimpa para pemain Manchester United. Pasalnya, bus grup asuhan Louis van Gaal yang tengah bersiap bertanding ke kandang West Ham untuk melakukan pertandingan lanjutan Premier League ini diserang oleh fans West Ham.
Insiden penyerangan tersebut tentu saja berakibat buruk pada pertandingan yang digelar di Boleyn Ground pada Selasa (10/5) dan menyebabkan laga tersebut diundur hingga 45 menit. Penyerangan yang dilakukan oleh fans West Ham ini diduga hanya untuk menurunkan mental Manchester United karena ternyata laga ini merupakan pertandingan terakhir bagi West Ham di EPL. Para fans tersebut menginginkan klub sepakbolanya wajib menang.
Saat penyerangan terjadi tampak fans West Ham melempari bus Manchester United dengan botol-botol sehingga membuat kaca di bagian tempat duduk bus pecah. Beruntung bus yang ditumpangi oleh pemain, pelatih, dan ofisial tersebut tidak ada yang terluka. Pihak kepolisian setempat pun akhirnya turun tangan dan mengawal bus hingga tiba di Bouleyn Ground.
Dilansir SKy Sports, tidak hanya pendukung Manchester United saja yang marah dengan aksi anarkis tersebut. Sang striker sekaligus kapten dari Manchester United, Wayne Rooney, juga mengecam kelakukan fans West Ham.
Baca juga: Sir Alex Ferguson Siap Turun Gunung Kembali Lagi Jadi Pelatih MU
"Ini tidak menyenangkan, pelatih terkena lemparan. Aku yakin, klub West Ham pasti kecewa dengan apa yang telah dilakukan oleh fansnya," ujar Rooney.Sementara itu, pada akhir pertandingan nyatanya West Ham berhasil mengalahkan kemampuan Setan Merah dengan skor 3-2. West Ham tampil unggul diawal lewat gol yang sukses dilakukan Diafra Sakho sebelum kemudian dibalas oleh Anthony Martial lewat dua golnya pada babak kedua. Namun gol dari Michail Antonio dan Winston Reid berhasil membawa West Ham menang dalam pertandingan terakhir mereka di Upton Park.
(dits/merdeka/goal)
