DREAMERS.ID - Sudah lebih dari sepekan berlalu sejak kontroversi postingan bendera Jepang dan Matahari Terbit yang dilakukan oleh Tiffany. Namun publik Korea sepertinya masih terus mengecam tindakan member SNSD tersebut, meski ia telah meminta maaf.
Baru-baru ini, seorang kritikus budaya bernama Ha Jaegeun dalam program berita EBS, menganalisa kontroversi tersebut. Seperti yang diketahui, Tiffany telah mengunggah postingan yang ‘sensitif’ tersebut tepat di Hari Peringatan Kemerdekaan Korea Selatan dari penjajahan Jepang, yaitu 15 Agustus yang membuat publik Korea marah.
Tak lama setelah insiden tersebut, Tiffany diketahui meminta maaf lewat tulisan tangan yang ia unggah di Instagram, yang kemudian membuat publik tetap mengecamnya karena Tiffany dianggap tak membeberkan di manakah letak kesalahannya.
“Aku minta maaf telah menimbulkan masalah di hari penting ini. Aku sangat malu karena telah mengecewakan banyak orang dan aku menyesalinya. Mulai saat ini, aku akan selalu ingat bahwa apapun yang aku lakukan akan diperhatikan banyak orang, dan aku akan selalu hati-hati dengan perkataan dan tindakanku,” demikian pernyataan Tiffany dalam permintaan maafnya.
Ha Jaegeun pun menyebutkan dugaan alasan mengapa Tiffany tak menyebutkan secara spesifik mengenai kesalahannya, di mana ia terlihat menghindari kata-kata ‘Bendera Jepang’, ‘Bendera Matahari Terbit’, dan ‘Hari Kemerdekaan’, sehingga publik menganggap permintaan maafnya tak tulus.
Baca juga: Tiffany Hiatus Karena Masalah Kesehatan
“Aku rasa permintaan maaf Tiffany terasa ambigu bukan karena ia tidak tulus, tetapi karena ia takut menimbulkan kebencian bagi publik Jepang jika ia secara spesifik menyebutkan penjajahan Jepang di permintaan maafnya,” ungkap Ha Jaegeun, dikutip Korea Herald.Ia melanjutkan, “Beberapa orang sadar betul apa arti dari bendera Matahari Terbit, tetapi Tiffany tentu bukanlah satu-satunya orang yang kurang paham betapa bendera tersebut mengingatkan kembali akan kekejaman penjajahan Jepang terhadap Korea.”
Ha Jaegeun pun kemudian menganggap bahwa kritikan yang datang untuk Tiffany dianggap terlalu cepat dan berlebihan, tanpa memikirkan apa yang dirasakan Tiffany, atau kemungkinan Tiffany yang memang besar di Amerika kurang memahami makna dari filter Matahari Terbit yang digunakannya.
(ctr)
