DREAMERS.ID - Pada Selasa (08/11), Donald Trump akhirnya dinyatakan sebagai Presiden Amerika Serikat ke-45 yang berarti mengalahkan sang rival, Hillary Clinton. Hasil pilpres ini menuai banyak kontroversi hingga kekecewaan bagi para pendukung setia istri Bill Clinton tersebut, khususnya para selebriti Hollywood.
Beberapa aktris maupun aktor meluapkan rasa sedihnya lewat berbagai platform media sosial, tak terkecuali Katy Perry yang merupakan bagian dari tim sukses Hillary. Hingga detik ini, pelantun 'Teenage Dream' itu masih belum bisa menerima kemenangan Trump.
Secara mendadak, Katy membatalkan kehadirannya sebagai salah global ambassador dari brand teknologi, Alibaba dalam sebuah konser bertajuk Single Day yang akan digelar di China. Pengumuman tersebut ia sampaikan lewat akun media sosial Weibo pada Kamis (10/11).
"Dengan sangat menyesal, aku harus membatalkan penampilanku karena adanya urusan keluarga yang mendesak. Aku sangat minta maaf karena telah membuat para fans kecewa dan aku berharap dapat bertemu kalian di China secepatnya," tulis kekasih Orlando Bloom tersebut.
Baca juga: Pernah Pacaran, Ini Pendapat John Mayer Soal Lagu Kolaborasinya dengan Katy Perry
Namun, masih belum diketahui lebih jelas mengenai urusan keluarga yang tengah diatasinya. Katy dijadwalkan akan hadir bersama mantan bintang NBA, Kobe Bryant dan vokalis band One Republic, Ryan Tedder. Namun, posisi Katy yang batal hadir akan digantikan oleh pesepak bola, David Bechkam.Akibat kekalahan Hillary Clinton, wanita yang baru berulang tahun pada 25 Oktober lalu itu masih dilanda rasa patah hati dan terus mendorong 94 juta pengikutnya di Twitter untuk tidak diam dalam menghadapi kemenangan Trump. Di salah satu kicauannya, ia sempat menuliskan 'Fight for what is RIGHT' dan 'peacefully protest' hingga mengganti foto profile menjadi warna hitam sebagai bentuk kekecewaannya.
(ysm)
