home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Raup Ratusan Juta Rupiah, Pemalsu Website Djakarta Warehouse Project Ternyata dari Keluarga Orang Kaya!

Senin, 14 November 2016 13:00 by Dits | 1246 hits
Raup Ratusan Juta Rupiah, Pemalsu Website Djakarta Warehouse Project Ternyata dari Keluarga Orang Kaya!
image source: dreamers.id

DREAMERS.ID - Tersangka kasus pemalsu website Djakarta Warehouse Project, Lasellomo alias Omo akhirnya diamankan oleh Unit V Resmob Polda Metro Jaya. Omo diduga membuat website DWP untuk menipu para konsumen, dalam keterangan situs dwp2016.com yang dibuatnya tersedia pembelian tiket DWP.

Yang mengejutkan setelah diselidiki ternyata ia bukanlah dari kalangan dengan ekonomi sulit, namun berasal dari keluarga yang kaya raya. Kanit V Resmob Polda Metro Jaya Kompol Handik Zusen mengungkapkan dalam pers yang digelar di Jakarta, Minggu (13/11) kemarin, ia bercerita kalau pria 31 tahun itu berasal dari keluarga pengusaha beras Sidrap, Sulawesi Selatan.

"Pelaku ini sebenarnya anak orang kaya, bapaknya itu juragan beras di kampung halamannya. Dia kalau mau buka usaha apa pun sama bapaknya pasti dikasih modal," jelas Handik melansir laman Detik.


image source: detik

Lebih lanjut, hasil penipuan yang berkisar ratusan juta rupiah tersebut digunakan untuk memenuhi kehidupan dunia malam, Omo yang punya keahlian di bidang IT ini terbilang rajin mendatangi sejumlah klub malam di Ibu Kota Jakarta untuk berfoya-foya.

"Uang hasil kejahatannya itu dia pakai untuk dugem di diskotek di Jakarta. Gaya hidupnya juga mewah kalau kita lihat di akun facebooknya," terang Handik.

Polisi pun memperlihatkan akun facebooknya dengan nama samaran Kingmoe Hds. Tampak dalam akun tersebut, tersangka mengunggah foto-foto saat dirinya tengah liburan ke Singapura pada Juni 2016 lalu. Ia juga tampak berada di Infinity Pool Marina Bay Sands dan sedang menaiki mobil Rubicon.

Baca juga: Djakarta Warehouse Project Virtual 2021 Ungkap Lineup Fase Pertama

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Budi Hermanto menambahkan Omo ditangkap setelah polisi mendapat laporan dari Ismaya Live selaku promotor penyelenggara DWP 2016, pada tanggal 17 Oktober 2016 lalu. Setelah penyelidikan, tersangka akhirnya ditangkap di Perumahan Jasmine 3, Jl Kelapa Gading, Kota Parepare, Sulawesi Selatan pada Senin (7/11) lalu.

Setelah Omo ditangkap, website dwp2016.com sudah tidak aktif, "Tadi pukul 09.00 WIB sudah dinon-aktifkan websitenya, kemungkinan temannya sudah mengetahui kalau Omo sudah ditangkap," tutupnya.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 378 KUHP, Pasal 263 ayat (2) KUHP dan atau Pasal 4 dan Pasal 5 jo Pasal 2 ayat (1) huruf r dan atau z UU RI No 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). 

(dits)

Komentar
  • HOT !
    Kandidat Partai Demokrat (DP) Lee Jae Myung resmi terpilih sebagai presiden Korea Selatan pada 4 Juni 2025 setelah berbulan bulan gejolak politik yang dipicu oleh pemakzulan dan penggulingan lawan politiknya akibat upaya gagal menerapkan darurat militer....
  • HOT !
    Survey dari Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata serta Yayasan Korea untuk Pertukaran Budaya Internasional menunjukkan bahwa K pop masih terus menjadi image paling dikenal dari Korea di kalangan penggemar budaya Korea secara global....
  • HOT !
    Keluarga korban kecelakaan pesawar Jeju Air akan menerima uang kompensasi sebesar 30 juta won (sekitar 300 juta rupiah) dari maskapai. Pemerintah Korea Selatan akan menambahkan 3 juta won (sekitar 30 juta rupiah), dan belum termasuk donasi....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : Yomollayo
Cast : Min Yoongi, Cha Eunsung

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)