DREAMERS.ID - Pesawat maskapai EgyptAir yang hilang dan dinyatakan jatuh di Laut Mediterania pada bulan Mei 2016 lalu menguak informasi baru. Penyelidik kecelakaan mencurigai jika jatuhnya pesawat dipicu oleh sumber api dari gadget di kokpit.
Melansir Kompas, gadget yang dicurigai adalah iPhone dan iPad sebagai sumber api yang diduga meledak di udara. Dugaan ini bukan berdasar bukti, namun ada CCTV yang memperlihatkan saat Airbus A320 EgyptAir parkir di Bandara Charles de Gaulle, Paris, dan pesan komputer Aircraft Communications Addressing and Reporting System (ACARS) di pesawat yang dikirim sebelum jatuh.
Rekaman tersebut memperlihatkan sebelum pesawat nahas MS804 berangkat, terlihat kopilot meletakkan berbagai benda di atas panel instrumen (dashboard) yang berada di jendela kanan kokpit pesawat.
Benda-benda tersebut adalah iPhone 6S, iPad Mini 4 dan 4 botol parfum yang 2 di antaranya adalah botol aerosol. Selain itu, ada pesan ACARS yang muncul dalam kondisi kritis. Pesan tersebut adalah kode "3044 ANTI ICE R WINDOW" yang artinya sensor komputer membaca peranti pemanas kaca jendela sebelah kanan rusak atau tidak beroperasi.
Pesan selanjutnya adalah kode "561200 R SLIDING WINDOW SENSOR". Pesan itu mengindikasikan ada yang salah dengan jendela sebelah kanan.Kode-kode tersebut diduga adalah jendela sebelah kanan terbuka atau meledak. Meski begitu, editor majalah Flight International, David Learmount mengaku pilot tak boleh meletakkan barang di dashboard.
Karena ada peringatan pada sistem pemanas kaca jendela, ada juga peringatan asap di toilet pesawat hingga palka penyimpanan perangkat avionik di bawah lantai pesawat. Pesawat EgyptAir yang hilang tersebut membawa 59 penumpang dan 10 kru yang seluruhnya dinyatakan tewas.
Artikel terkait :
Temuan Puing dan Potongan Tubuh Kembangkan Spekulasi Jatuhnya EgyptAir
Spekulasi Rekaman Suara Pilot EgyptAir
(rei)
