DREAMERS.ID - Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY sekalu Komandan Kogasma Demokrat, meminta maaf kepada seluruh pihak yang telah mendukungnya karena gagal dalam berkontribusi di Pemilihan Presiden 2019.
"Saya mohon maaf jika karena berbagai faktor saya belum memiliki peluang untuk bisa menjadi cawapres sebagaimana diharapkan pada kader Demokrat dan serta berbagai lapisan masyarakat tadi," kata AHY di kawasan Mega Kuningan.
AHY mengungkapkan perasaanya dalam hal tersebut, dan ia juga mengatakan agar dapat menerima takdir Allah SWT.
"Saya menangkap ada rasa sedih, kecewa bahkan marah dari sebagian melihat situasi ini. Tapi saya mengajak agar kita semua dapat menerima takdir Allah SWT. Saya yakin ini terbaik bagi diri saya pribadi, juga bagi bangsa," ucap AHY.
Baca juga: Absen Rapat Hari Pertama Kerja Sebagai Menteri, AHY Titip Pesan Ke Bawahannya
Selanjutnya AHY akan mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019, sesuai dengan keputusan resmi dari rapat yang diadakan oleh Partai Demokrat. Tepat diusia yang ke 40 tahun, ia mengatakan tiga pelajaran penting yang ia dapatkan di hari lahirnya.Pelajaran yang pertama, AHY mengatakan tidak ada jalan yang lunak untuk meraih cita-cita dan tujuan besar, pelajaran yang kedua, tidak ada pemimpin hebat tanpa proses penempaan ujian dan tantangan berat. Dan pelajaran ketiga, yakni sebelum menutup mata maka tidak ada kata akhir dan sia-sia dalam perjuangan.
Sebelumnya nama AHY sempat di gandang-gandang sebagai pasangan Prabowo Subianto di Pilpres 2019. Rencana ini menguat tidak lama setelah Ketua Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan berprluang koalisi dengan Gerindra.
Tepat sehari menjelang pendaftaran di KPU, Prabowo justru memilih Wakil Gubernur Sandiaga Uno sebagai pasangannya. Gagalnya AHY menjadi cawapres Prabowo sempat membuat rengangnya hubungan antar Partai Gerindra dan Partai Demokrat. Namun setelah beberapa melakukan lobi, hubungan kedua partai kembali membaik.
(fdc)
