DREAMERS.ID - Pengacara Hotman Paris Hutapea sempat harus berursan dengan pihak kepolisian Italia. Bukan karena tindak kriminal atau semacamnya, namun karena sang istri membawa uang terlalu banyak bersamanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, istri Hotman Paris kedapatan membawa uang 20.000 Euro dan harus menjalani pemeriksaan cukup lama. Sang anak yang memiliki kenalan pengacara di Italia pun meminta tolong untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Karena ternyata, ada peraturan jelas yang menyatakan batas maksimal membawa uang masuk ke Uni Eropa seperti yang tertulis dalam situs resmi Italian National Tourist Board. Regulasi mengatur aliran keluar masuk uang tunai di sana, yang memperbolehkan hanya sampai 10 ribu Euro. Jika lebih, harus mengisi formulis pernyataan bea cukai.
"Tidak diperlukan mendeklarasi uang pribadi atau sejenis dengan nilai hingga € 10.000. Jika jumlahnya melebihi maka harus mengisi formulir pernyataan pabean yang sesuai dan dapat ditemukan di situs web Badan Bea Cukai Italia," tulis situs tersebut.
Baca juga: Kasus Mayat Membusuk di Kolong Lift Bandara Kualanamu, Hotman Paris Turun Tangan Lakukan Somasi
"Unduh pernyataan itu, tunjukan dan isi formulirnya saat memasuki atau keluar dari wilayah Italia," imbuhnnya.Hotman Paris pun menjelaskan kronologi kejadian tersebut di Milan, Italia, ketika sang istri kedapatan membawa uang 20 Euro atau sekitar Rp 300 jutaan di dalam tas. Pasangan pengacara-notaris itu disangka teroris karena membawa uang melebihi batas maksimal.
"Istri saya kan lagi batuk-batuk, dia taruh duit di sembarang tempat. Kan di sana peraturannya, tidak boleh bawa duit keluar. Boleh bawa duit tapi harus dilaporkan," katanya, Senin (3/12).
"Waktu ditanya 'berapa duit lu?' Gue bilang kurang dari 5.000 Euro. Padahal di kaus kaki gue, di mana-mana ada 30 ribu, ada. Nggak ketahuan kalau gue," kata Hotman.
(rei)
