DREAMERS.ID - Artis Vanessa Angel boleh saja telah dibebaskan dan tidak ditahan, namun penyelidikan kasus prostitusi online tetap bergulir kala Kepolisian Daerah Jawa Timur terus mendalami kasus ini dengan beberapa penemuan terbaru.
Salah satunya, dua germo atau yang biasa disebut muncikari yang berinisial ES dan TN dinyatakan memiliki peran berbeda dalam kasus yang diketahui meliabtkan dua artis tersebut. Hal ini dikemukakan oleh Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera.
"Tersangka TN yang mengurus soal transaksi uang, sementara ES bertugas mengantar artis ke lokasi tempat bertemunya pemberi jasa dan pelanggan," kata Barung yang juga mengatakan jika tersangka TN telah cukup lama menjalankan bisnis prostitusi online.
Dalam aksinya tersebut, tersangka TN menawarkan jasa layanan seksual yang dipromosikan secara online melalui media sosial dan WhatsApp dengan tarif antara Rp 25-80 juta sekali kencan. TN pun mengambil keuntungan dari tarif tersebut.
Baca juga: Tarif Kencan Artis ST dan MA Capai Rp 110 Juta
"Keuntungan tersangka 30 persen dari tarif jasa seksual pemberi jasa," katanya.Awal mula polisi bisa menangkap para pelaku adalah ketika tercium adanya transaksi yang disepakati dengan tarif Vanessa Angel sebesar Rp 80 juta, sementara artis lainnya yang berinisial AS di angka Rp 25 juta sekali kencan.
TN menerima transfer uang 30% dari nilai total kesepakatan dari seorang pelanggan sebagai DP yang masuk ke rekeningnya. Sisanya pun disepakati ketika kedua artis berada di hotel tujuan. Tersangka ES pun mengantar VA dan saksi AH menuju sebuah hotel di Surabaya di mana ia digerebek bersama pasangan prianya di kamar hotel sekitar pukul 13.00 pada hari Sabtu (5/1).
Sementara artis AS diamankan di Pintu Tol Waru, Kabupaten Sidoarjo sekitar pukul 14.30 WIB. Sementara itu Kapolda Jawa Timur Kombes Ahmad Yusep mengatakan akan turutmenyelidiki dugaan jaringan prostitusi online karena ditengarai juga menyalurkan jasa selebgram lain.
(rei)
