DREAMERS.ID - Ditengah perdebatan ada momen menarik dimana Prabowo sepakat dengan pendapat Jokowi ketika menjalani debat capres putaran kedua yang diselenggarakan pada Minggu (17/02/19) di Holten Sultan Jakarta.
Kesepakatan antara Jokowi dan Prabowo itu terjadi ketika keduanya diminta menjelaskan langkah konkret untuk mengatasi masalah lingkungan hidup, sosial dan ekonomi akibat lubang tambang.
"Justru inilah persoalan yang kita terima dari tahun-tahun yang lalu di mana seolah-olah negara itu telah dikooptasi oleh perusahaan-perusahaan swasta. Bisa dianggap adalah kolusi kerja sama antara pejabat pemerintah dan perusahaan swasta besar sehingga perusahaan swasta meninggalkan persoalan seperti tadi, lubang tak ditutup," ujar Prabowo.
"Apabila saya diberi mandat untuk memimpin pemerintah republik Indonesia, saya tentu akan menegakkan hukum, law enforcement harus dilaksanakan dengan tegas terhadap perusahaan yang tidak melaksanakan ketentuan," tambahnya.
Baca juga: Kenapa Prabowo Sudah Berkunjung Ke Cina-Jepang Padahal Belum Resmi Jadi Presiden?
Sementara Jokowi mengkalim sudah melakukan upaya untuk menangani lubang bekas tambang salah satunya dengan cara menggandeng KPK. Moderator lalu mempersilahkan Prabowo untuk menanggapi. Namun Prabowo merasa sepakat dan ingin menyudahi perdebatan."Saya kira cukup, ya. Jangan bertele-tele. Kita kan ingin sama-sama memberantas mafia lingkungan. Kan begitu. Kita jangan diadu-adu terus. Kalau kita tidak ada perbedaan, untuk apa lagi kita ribut," ujar Prabowo.
Ucapan Prabowo itu langsung disambut sorak penonton. Lalu moderator kembali meminta Jokowi untuk memberikan tanggapan. "Ya, saya setuju saja," kata Jokowi singkat mengakhiri perdebatan itu.
(bef)