DREAMERS.ID - Dengan banyaknya kontroversi seputar YG Entertainment dalam beberapa wkatu belakangan ini, muncul laporan yang mengatakan bahwa beberapa artis yang bernaung sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan agensi tersebut.
Sebuah sumber dari industri dikabarkan mengatakan kepada Segye Ilbo bahwa kontroversi narkoba di kalangan artis YG membuat opini publik tentang agensi tersebut menurun drastis sampai-sampai agensi ini dijuluki sebagai ‘Apotek’. Dalam bahasa Korea, ‘Apotek’ (약국, dibaca: yak guk) terdiri dari dua suku kata yang dieja ‘YG’ ketika diromanisasi.
“Sebagai aktor yang harus menjaga citra mereka, mereka perlu dengan serius mempertimbangkan pindah agensi,” ujar sumber. Menurut sumber ini, aktor-aktor di YG yang disebut A, B, C, dan D sedang mempertimbangkan cara untuk pindah agensi.
Baca juga: Yang Hyun Suk Tambah Nilai Saham, YG Berencana Debutkan Satu Grup Lagi
Sumber lain mengatakan kepada Segye Ilbo, “Aku sadar bahwa ada beberapa aktor di YG yang berhubungan dengan di agensi-agensi hiburan luar.” Ia melanjutkan, “Agensi-agensi hiburan luar ini menganjurkan hal-hal yang pasti seperti menawarkan untuk menunjuk seorang pengacara sehubungan dengan pemutusan kontrak eksklusif mereka dengan YG jika mereka memutuskan untuk pindah agensi.”Seorang produser yang bekerja di sebuah jaringan bersar menyatakan, “Di masa lalu, mereka menunjukkan kekuatan besar sampai-sampai orang akan dicasting hanya karena punya nama YG. Namun karena kontroversi narkoba hari demi hari, orang-orang di industri penyiaran enggan dengan aktor di bawah YG.”
Ia menambahkan, “Meskipun berbagai kecurigaan seperti penggunaan narkoba adalah tentang penyanyi di agensi, para aktor juga jadi dicurigai menggunakan narkoba hanya karena nama agensi yang sama.” Mereka menyatakan bahwa bahwa ini akan memiliki efek yang sangat berbahaya pada aktor yang sumber pendapatan utamanya berasal dari iklan.
(fzh)
