home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Fakta Gempa Bayah Banten yang Ternyata Getarannya Terasa Hingga Jakarta

Senin, 29 Juli 2019 10:12 by reinasoebisono | 946 hits
Fakta Gempa Bayah Banten yang Ternyata Getarannya Terasa Hingga Jakarta
Image source: Liputan6

DREAMERS.ID - Hari Minggu 28 Juli kemarin, terjadi gempa bermagnitudo 5.2 yang akhirnya diperbaharui berkekuatan 4.9 di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak Banten. Gempa tersebut tak berpotensi tsunami namun getarannya terasa hingga ke sejumlah wilayah.

Melansir Liputan6, salah satu area yang terkena getarannya adalah Jakarta. Ada pun lokasi gempa dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geoisika (BMKG) berada di 59 km Barat Daya Bayah-Banten dengan kedalaman mencapai 10 kilometer.

Hingga kini belum ada informasi terkait jatuhnya korban jiwa akibat terdampak gempa maupun kerusakan terkait infrastruktur maupun bangunan rumah warga.

"Kami mengerahkan semua relawan kecamatan untuk melakukan pemantauan, khususnya di lokasi titik gempa," kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Kaprawi. "Kami hingga kini belum menerima laporan dari relawan kecamatan yang bertugas di wilayah selatan adanya kerusakan rumah warga maupun infrastruktur lainnya,"

Baca juga: Update Gempa Bandung-Garut, Benarkah Berhubungan Dengan Megathrust?

Yang ramai menjadi pemberitaan adalah apakah gempa tersebut berdampak pada memicu erupsi Gunung Krakatau di Selat Sunda? Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Dayrono mengatakan tidak berdampak sama sekali.

"Tidak mas, tidak sama sekali. Jadi Krakatau terlalu jauh, hanya II MMI, getarannya sudah melemah," ujar Daryono.  "Jangankan jauh, dulu di Lombok (dekat) sampai (magnitudo) 7, Gunung Rinjani enggak apa-apa tho. Gunung terpengaruh terhadap gempa kalau kondisinya sedang aktif. Lavanya cair, volume gasnya banyak. Itu gempa bisa memicu letusan. Tapi kalau magma sedang kental, gasnya tidak banyak, aman-aman saja,"

Sama seperti Krakatau, kondisi Gunung Tangkuban Parahu pun dinyatakan akan aman. Karena meski getarannya mencapai Sukabumi, gempa Bayah Banten itu tak akan terpengaruh terhadap aktivitas magma Gunung Tangkuban Parahu yang erupsi Jumat lalu.

"Sama seperti ke Tangkuban Parahu jarak cukup jauh, percepatan getaran tanahnya sudah melemah (atenuasi) dan data skalai intensitasnya relatif kecil II hingga III MMI," jelas dia. "Jadi bukan magmatik. Kayak orang masak air, jomplang tutup. Enggak terlalu bahaya. Cuman ada kepanikan karena abunya menyembur. Atasnya ada tumpukan materil vulkanik, yang didorong tekanan uap dari bawah itu,"

(rei)

Komentar
  • HOT !
    Kandidat Partai Demokrat (DP) Lee Jae Myung resmi terpilih sebagai presiden Korea Selatan pada 4 Juni 2025 setelah berbulan bulan gejolak politik yang dipicu oleh pemakzulan dan penggulingan lawan politiknya akibat upaya gagal menerapkan darurat militer....
  • HOT !
    Survey dari Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata serta Yayasan Korea untuk Pertukaran Budaya Internasional menunjukkan bahwa K pop masih terus menjadi image paling dikenal dari Korea di kalangan penggemar budaya Korea secara global....
  • HOT !
    Keluarga korban kecelakaan pesawar Jeju Air akan menerima uang kompensasi sebesar 30 juta won (sekitar 300 juta rupiah) dari maskapai. Pemerintah Korea Selatan akan menambahkan 3 juta won (sekitar 30 juta rupiah), dan belum termasuk donasi....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : LatifahNL999
Cast : [EX DAY6] Im Junhyeok - Elhin Kim [OC]

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)