home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Intel Prediksi Demonstrasi Akan Terus Ada Hingga Pelantikan Jokowi 20 Oktober Mendatang?

Kamis, 03 Oktober 2019 10:38 by reinasoebisono | 3918 hits
Intel Prediksi Demonstrasi Akan Terus Ada Hingga Pelantikan Jokowi 20 Oktober Mendatang?
Image source: Detik

DREAMERS.ID - Anggota legislatif atau Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah berganti dan yang baru sudah dilantik. Namun hingga kemarin, Rabu (2/10), aksi massa yang berunjuk rasa di Gedung DPR masih berlanjut. Mereka menyuarakan sejumlah tuntutan kepada wakil rakyat, khususnya soal UU KPK yang baru.

Bahkan aksi massa mahasiswa dan pelajar ini tak hanya terjadi di Jakarta, namun juga di sejumlah daerah di Indonesia seperti Solo, Semarang, Riau, Medan dan Makassar dengan menyasar Gedung DPRD setempat.

Melansir Detik, sumber di Mabes Polri mengatakan jika aksi demonstrasi diprediksi akan terus berlanjut hingga pelantikan Jokowi sebagai presiden untuk periode kedua pada 20 Oktober mendatang. Isu yang diangkat pun tetap sama yaitu soal revisi UU KPK.

Sumber tersebut berangkat dari dokumen hasil perkiraan intelijen cepat yang dikeluarkan Biro Analisis dari Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) Mabes Polri. Dokumen tersebut menyebutkan jika eskalasi dan konstelasi rangkaian aksi unjuk rasa ini akan semakin membesar. Hal ini diperkirakan berpotensi mengganggu jalannya pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pemilu 2019.

Prediksi Baintelkan, lanjut sumber tersebut, aksi unjuk rasa berpotensi masih terus terjadi sampai tuntutan dipenuhi dengan ancaman semakin tinggi. Bakal banyak muncul solidaritas mahasiswa untuk menjadi martir yang akan menyulut gelombang unjuk rasa yang lebih besar.

Baca juga: Kondisi Terkini Ade Armando yang Diungkap Sahabat Pasca Panganiayan Demo Senin Kemarin

"Saya kira yang dihadapi kelompok yang mengambil alih demo mahasiswa itu bukan murni untuk mengoreksi kebijakan lain, tapi telah cukup bukti mereka ingin menduduki DPR dan MPR agar DPR tidak dapat melaksanakan tugasnya dalam arti DPR tidak dapat dilantik dan lebih jauh lagi tujuan akhirnya menggagalkan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih," kata Wiranto.

"Kita sangat menyesalkan demonstrasi yang konstruktif, yang bernuansa elegan itu kemudian diambil alih untuk demonstrasi yang tidak lagi mengarah apa yang telah dijawab pemerintah dan DPR, demo yang brutal yang saya kira bukan demonstrasi karena dilakukan para perusuh melawan petugas melempar batu, meluncurkan kembang api, panah-panah api kepada petugas, bergerak di malam hari," ujar dia.

Ada lagi komentar dari Pengamat intelijen Soleman Ponto yang juga mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) itu menyebut jika aksi massa kemudian ditunggangi kelompok-kelompok anti-pemerintah.

"Perkiraan saya aksi unjuk rasa hanya akan terjadi sampai 20 Oktober. Habis itu mau apalagi mereka? Orang-orangnya itu-itu aja," ungkap purnawiran TNI Angkatan Laut dengan pangkat Laksamana Muda itu tanpa menyebut siapa saja orang-orang tersebut.

(rei)

Komentar
  • HOT !
    Jumlah orang yang ingin membeli Tesla alias kendaraan listriknya di Amerika Serikat dikabarkan menurun drastic. Usut punya usut, salah satu alasannya adalah karena sosok Elon Musk selaku CEO Perusahaan itu sendiri....
  • HOT !
    Queen of Tears bukan hanya sebuah drama tetapi sebuah cermin yang diangkat ke masyarakat, menyindir sisa sisa budaya patriarki dengan meminta laki laki mengambil peran yang secara tradisional diperuntukkan bagi perempuan di Korea, khususnya selama persiapan jesa atau upacara leluhur....
  • HOT !
    Ramai kabar Jakarta sudah kehilangan status Ibu Kota Indonesia sejak 15 Februari 2024 lalu. Masyarakat dan sosial media ramai membicarakan hal ini. Namun bagaimana sebenarnya fakta yang terjadi?...

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)