DREAMERS.ID - Big Hit Entertainment mengungkapkan pendapatan mereka di tahun 2019 yang snagat fantastis. Dalam briefing perusahaan yang diadakan pada 5 Februari kemarin, co-CEO Bang Shi Hyuk berbicara soal rencana perusahaan di masa depan dan juga keadaan bisnis mereka saat ini.
Bang Shi Hyuk menyatakan bagaimana di tahun lalu Big Hit bersiap untuk memantapkan diri sebgai perusahaan multi-label, multi-bisnis yang mencakup langkah-langkah besar seperti mengakuisisi Source Music, dan meluncurkan label baru BELIFT bersama CJ ENM.
Dengan menyebut penjualan musik, konten video, keberagaman bisnis, dan banyak lagi, Big Hit melaporkan bahwa pendapatan mereka mencatat 587,9 miliar won (sekitar 6,8 triliun rupiah) di tahun 2019, yang merupakan hampir dua kali lipat dari pendapatan tahun sebelumnya. Perusahaan juga mencatat keuntungan operasional sebesar 97,5 miliar won (sekitar 1,1 triliun rupiah).
Baca juga: Mengintip Menu-menu Kantin HYBE yang Jadi Perbincangan, Ada Nasi Kuning
Lalu bagaimana dengan estimasi pendapatan agensi ‘Big 3’, yaitu SM, JYP, dan YG Entertainment? Melanisr Kpop Herald, dari ketiga agensi tersebut, SM yang mencatat pendapatan tertinggi yakni 676,5 won (sekitar 7,8 triliun rupiah) dengan keuntungan 46 miliar won (sekitar 533 miliar rupiah).Kemudian YG mencatat pendapatan 273,2 miliar won (sekitar 3,1 triliun rupiah) dengan keuntungan 7,2 miliar won (sekitar 83 miliar rupiah). Seangkan JYP mencatat pendapatan terendah dibanding keduanya yakni 151,6 miliar won (sekitar 1,7 triliun rupiah) namun memiliki keuntungan yang lebih tinggi dari YG mencapai 39,9 miliar won (sekitar 462 miliar rupiah).
(fzh)