DREAMERS.ID - Salah satu teknologi yang memudahkan kegiatan sehari-hari yang merebak dalam beberapa tahun terakhir ini adalah uang digital atau dompet elektronik (e-wallet). Namun menggunakan fitur ini juga perlu berhati-hati agar tak mudah dibobol pihak tak bertanggung jawab.
Yang bisa kita lakukan adalah mengambil tindakan pencegahan untuk meminimalisir terwujudnya potensi buruk itu. Nah berikut beberapa tips untuk terhindar dari peretasan dompet elektronik.
1. Teliti terhadap Promo & Cashback
E-wallet terkenal dengan gempuran promo dan cashback-nya yang nyaris tanpa henti. Namun kalau semuanya diikuti, apa tidak membuat jebol saldo? Belum lagi sering kali promo dan cashback itu ada syarat dan ketentuannya. Teliti dan baca dengan saksama, biar kamu dapat manfaatnya dan terhindar dari "jebakan betmen".
2. Isi Saldo Secukupnya
Mungkin banyak yang berpikir bahwa mengisi saldo yang besar di e-wallet akan memudahkan karena tak perlu sering top-up. Namun hal tersbeut harus dihindari, karena yang pertama, ini dikhawatirkan membuat lebih boros untuk membeli barang. Kedua, untuk berjaga-jaga dari hal yang tidak diinginkan, seperti ponsel hilang. Jika e-wallet diisi nilai uang dengan nominal besar, bukan tak mungkin langsung "disikat" sampai habis oleh si pencuri.
3. Rahasiakan OTP Kepada Siapa pun!
Kode OTP (One time password) biasanya dikirimkan lewat SMS saat melakukan transaksi. Dan perlu dicatat, hanya pemilik nomor yang sudah terdaftar saja yang pasti mendapatkannya. Terdapat banyak modus penipuan untuk mengelabui pemilik e-wallet terkait OTP.
Misalnya, si penipu menelepon dan memberitahu bahwa rekening bank sedang mengalami masalah karena ada transaksi mencurigakan. Lalu, ia menawarkan "bantuan" dengan meminta nomor password 4-6 digit yang dikirim ke nomor pengguna untuk menyelasaikan masalah tersebut. Itu sudah pasti penipu karena pihak bank tidak pernah menyanyakan password atau kode transaksi kepada nasabahnya.
4. Pantau Saldo dan Cek Riwayat Transaksi
E-wallet menyediakan layanan riwayat transaksi yang akan memudahkan pengguna memantau ke mana saja dan kapan saja uang digunakan. Lakukan hal ini secara berkala karena sangat bermanfaat. Salah satunya bisa belajar mengatur keuangan dengan baik, misalnya bagaimana menyeimbangkan pemasukan dan pengeluaran, menyusun anggaran ke depan, dan mungkin saja kamu dapat menemukan transaksi yang tidak wajar. Jika ada riwayat transaksi yang mencurigakan, sebaiknya segera menghubungi call center. Dengan begitu, permasalahan itu bisa segera dibantu dan tuntas.
Kemudahan yang ditawarkan e-wallet tak bisa ditolak karena keberadaanya sudah jadi bagian dari aktivitas keseharian kita di era digital. Ingat untuk selalu bijak dan hati-hati menggunakannya agar terhindar dari hal-hal yang tak diinginkan, dan stay tune di Kejar Mimpi Apps untuk mendapatkan tips-tips bermanfaat lainnya.
(fzh)
