DREAMERS.ID - Insiden kekerasan yang dilakukan Brian Ortega terhadap Jay Park berakhir damai. Setelah menerima permintaan maaf, musisi hip hop itu mengubah pengalaman tersebut menjadi lagu yang baru saja dibagikan kepada penggemar.
Seperti yang diketahui, Jay Park ditampar oleh Brian Ortega saat tengah menonton pertandingan UFC di Amerika, akhir pekan kemarin. Saat itu, Jay Park hadir bersama dengan Jung Chan Sung, petarung UFC naungan agensinya yang juga dikenal dengan sebutan zombie Korea.
Pada 12 Maret, Jay Park mengunggah video di Instagram, sehari setelah permintaan maaf resmi Brian Ortega di Twitter. Dia menulis keterangan, “Ketenangan pikiran. Untuk semua pria tangguh internet yang menilai saya berdasarkan ras dan penampilan saya. Ketangguhan dan cerminan hati adalah interior bukan eksterior”.
Baca juga: Jessi dan Jay Park Kompak Bungkam Isu Putus Kontrak dengan MORE VISION
“Juga jauh lebih sulit untuk memaafkan daripada membalas dendam. Terima kasih untuk semua orang yang mendukung saya tetapi sudah berakhir, dan tergencet sehingga semua orang mari kita lanjutkan. Kembali ke kedamaian dan cinta,” tulisnya.Dia menambahkan tagar, "Bukan cowok Kpop rata-rata," "Hiphop Korea terbaik," "Jalan yang jarang dilalui," dan "Bar orang dewasa”. Secara keseluruhan lirik dari lagu baru Jay Park bermakna apapun yang menimpanya tidak akan mengecilkannya, serta menyinggung sikap rasis terhadap orang Asia.
Berikut kutipan liriknya, “My dogs bite but its quietter than a whisper. aomg h1ghr music and Seattle. Not one curse word or punch thrown and won the battle. God level moves and they swimmin without a paddle. Im on yacht away from the snakes im never rattled”.
(mth)