DREAMERS.ID - Dalam wawancara terbaru degan Weverse Magazine belum lama ini untuk comeback BTS, J-Hope membahas lebih dalam mengenai pekerjaannya dan proses kreatif saat bermusik, termasuk pembuatan lagu b-side ‘Dis-ease’.
Saat ditanya dari mana ia mendapatkan ide untuk tema lagu tersebut, J-Hope mengatakan, “Pertama, aku ingin masuk ke dalam mindset bahwa lagu ini adalah penyakit (disease). Saat aku membuat lagu, aku mengerjakan bagian reff-nya terlebih dahulu, lalu pindah ke bait pertama.”
“Ketika aku baru menyelesaikan bagian reff, lagunya terasa ceria, tetapi menurutku tema keseluruhannya tidak boleh terlalu menyenangkan. Itu tidak akan mencerminkan perasaanku. Namun meski tema ‘Dis-ease’ itu sendiri tidak terlalu ringan, ketika menyatu dengan iramanya, rasanya lagu tersebut berusaha untuk melupakan diirnya sendiri dan tetap positif.”
J-Hope juga ditanya apakah perubahan emosionalnya mempengaruhi musik yang ia buat, dan dijawab, “Aku tidak ingin membuat lagu yang terlalu ceria kali ini. Aku rasa akan lebih baik untuk membuat beberapa lagu yang lebih lembut tentang perasaanku selama ini, jadi aku memilih ‘Dis-ease’ dan juga ‘Fly to My Room’.”
Baca juga: J-Hope BTS Pecahkan Rekor Personal di Chart AS dan Inggris dengan 'HOPE ON THE STREET VOL.1'
“Member lain juga berpikir, ‘Ya, kita sudah membuat banyak lagu yang ceria, jadi tidak masalah jika mencobanya dengan cara ini juga.’ Lagu ‘Blue & Grey’ juga seperti itu. Aku menyukai lagu itu,” kata J-Hope.
Gaya rap yang ditampilkan J-Hope juga rupanya berubah seiring dengan emosi yang ia rasakan dan ingin sampaikan dari sebuah lagu. “Sebenarnya aku ingin ‘Blue & Grey’ terdengar seperti aku sedang berbicara. Nada dan nuansa suaraku berubah tergantung bagaimana aku menyuarakan rap-ku.”
“Aku sangat memperhatikannya kali ini. Namjoon (nama asli RM) sebenarnya banyak membantuku. Bagiannya adalah setelah part-ku, jadi aku berpaling padanya dan berkata, ‘Mungkin akan terdengar lebih baik kalau aku melakukannya seperti ini’, dan mencobanya. Kemudian aku memakai masihatnya dan menemukan suara yang tepat.”
(fzh)
