DREAMERS.ID - Virus SARS Cov-2 penyebab dari Covid-19 atau virus corona diketahui menular antar individu melalui percikan air liur atau droplet, baik dari hidung maupun mulut. Baru-baru ini disebutkan bahwa penularannya juga bisa terjadi lewat air mata.
Melansir Detik, Guru Besar Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FKKMK UGM), Prof dr Suhardjo, SU, Sp.M(K), mengatakan bahwa ada sedikit kasus mata merah atau konjungtivis pada individu yang terinfeksi covid-19.
Namun, resiko penularan virus corona melalui air mata memiliki kemungkinan yang sangat rendah. "Air mata bisa jadi media penularan, tapi kemungkinannya kecil karena di situ tidak ada reseptor yang cocok untuk virus COVID-19" terangnya.
.jpg)
Ia juga menjelaskan bahwa selama ini penularan virus corona paling sering terjadi melalui mulut dan hidung. Sebab di area tersebut terdapat jaringan mukosa yang dapat menjadi pintu masuk bagi virus.
Baca juga: Gejala Khusus COVID-19 Subvarian XB.1.16 yang Ditemukan 5 Kasus Di Jakarta
Seperti diketahui di dalam rongga mulut maupun hidung memiliki respector ACE-2 dan CD 147 serta enzim TMPRSS2 sebagai tempat menempelnya virus covid-19. "Reseptor itu ibarat rumah, kalau di ronga mulut dan saluran hidung ada reseptor yang cocok untuk COVID-19," katanya.Sementara dari hasil studi literatur yang telah diterbitkan dalam Journal of Medical Sciences pada bulan Juli 2020 lalu, diketahui jika hanya sedikit pasien covid-19 yang mengalami mata merah/konjungtivis. Dari studi tersebut diketahui jika hanya sebanyak 0,8 persen pasien Covid-19 yang menunjukkan gejala mata merah.
"Jadi hanya 8 di antara 1.000 orang ada gejala mata merah pada pasien covid-19 dan ini lebih rendah angkanya daripada gejala diare sebanyak 3,8 persen," tuturnya.
Untuk mencegah virus Corona masuk melalui mata, Suhardjo mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terlalu sering menyentuh atau mengusap mata menggunakan tangan. Selain mencegah infeksi virus corona, juga menghindari iritasi serta infeksi virus maupun bakteri lainnya pada mata.
(kiki)
