DREAMERS.ID - Penyanyi trot legendaris Na Hoon Ah menghadapi kritik publik setelah menarik 24.000 penggemar ke konsernya di Daegu, di tengah kekhawatiran atas meningkatnya kasus COVID-19 di Korea Selatan.
Melansir laman Korea Times, penyanyi berusia 74 tahun itu mengadakan enam konser, berjudul 'AGAIN', di EXCO di Distrik Buk Daegu selama tiga hari, dari 16 hingga 18 Juli 2021. Penyelenggara konser membatasi setiap konser hingga 4.000 orang dan semuanya terjual habis.
Konser tersebut menimbulkan kekhawatiran baru bahwa mereka mengancam keselamatan publik terhadap penyebaran virus corona. Sebagian publik mengutuk Na Hoon Ah karena tetap melanjutkan konser ketika musisi lain telah membatalkannya.
Beberapa kritik juga ditujukan kepada pemerintah kota Daegu karena mengizinkan konser tersebut. Menurut laporan lokal, pemerintah kota mengatakan mereka tidak memiliki dasar hukum untuk menghentikan konser.
Menyelenggarakan konser dengan penonton 5.000 atau kurang diizinkan oleh otoritas pengendalian penyakit negara di bawah pedoman Level 2 hingga 4 dari langkah-langkah jarak sosial empat tingkat. Saat konser, Daegu berada di bawah jarak sosial Level 2.
Pemerintah kota mengatakan kepada acara berita TV JTBC bahwa mereka mengirim beberapa pejabat ke EXCO selama konser untuk memantau apakah langkah-langkah keamanan pencegahan penularan penyakit diamati.
Seorang pejabat mengatakan bahwa pemerintah kota melakukan yang terbaik untuk menjaga konser seaman mungkin, dan meminta publik untuk berhenti mengkritik pemerintah karena mengizinkan konser. Kritik semakin pedas karena kewaspadaan akan gelombang empat menyebar ke lebih banyak wilayah Korea.
Sementara itu, agensi Na Hoon Ah mengatakan penyanyi itu merencanakan konser untuk "membawa harapan bagi orang-orang yang tertahan sepanjang kehidupan sehari-hari mereka di bawah ketakutan akan COVID-19." Dan konser 'AGAIN' di Busan dijadwalkan berlangsung pada 23 hingga 25 Juli.
(mth)
