DREAMERS.ID - Tahun lalu, Reynhard Sinaga divonis hukuman penjara seumur hidup setelah dinyatakan bersalah dalam 159 kasus perkosaan dan serangan seksual ke 48 pria di apartemennya di Manchester, Inggris
Reynhard diketahui memang sudah 12 tahun tinggal di Inggris untuk menempuh studi lanjutnya. Pemerkosaan itu dilakukan dengan rentang waktu 2,5 tahun, sejak 1 Januari 2017 sampai 2 Juni 2017. Vonis itu dijatuhkan kepada Reynhard pada Januari 2020.
.jpg)
Dilansir dari Detik, Hakim Suzanne Goddard dalam putusannya menggambarkan Reynhard sebagai "predator seksual setan" yang "tidak akan pernah aman untuk dibebaskan."
Dalam catatan pengadilan terungkap bahwa Reynhard "membuntuti" calon korban yang terpisah dari teman-temannya usai mabuk di klub pada malam hari. Lalu, ia menggiring calon korbannya ke apartemennya di Jalan Princess, Kota Manchester.
Berikut ini rangkuman fakta-fakta terbaru dari kasus Reynhard Sinaga, dilansir dari Detik:
1. Reynhard Babak Belur Dihajar Korbannya
Baru-baru ini, polisi merilis foto Reynhard dalam kondisi babak belur saat ditangkap pada tahun 2017 lalu. Reynhard dipukuli oleh salah satu korbannya yaitu seorang atlet yang siuman dan melawan saat tengah diperkosa.
Polisi merilis foto ini untuk pertama kalinya jelang penayangan film dokumenter BBC berjudul Catching a Predator yang mengisahkan tentang investigasi polisi dalam usaha mereka menangkap Reynhard.
2. Korban Berani Muncul di Publik
Berbicara kepada BBC Two, dalam dokumenter bertajuk Catching a Predator, salah satu korban pemerkosaan bernama Daniel mengatakan dirinya memutuskan angkat bicara ke publik untuk membantu para korban Reyhard.
"Untuk bisa bicara sebagai pria bahwa saya telah diperkosa adalah hal yang sangat sulit. Membuat saya begitu rapuh," kata Daniel.
Daniel kemudian menceritakan kronologi dirinya menjadi korban Reynhard. Pada 2015 lalu usai merayakan ulang tahun bersama teman-temannya, dia terpisah karena menumpang taksi ke rumah masing-masing. Kemudian turun di sebuah gang karena ingin buang air.
Pagi harinya dia bangun dan mendapati dirinya di sofa dengan pakaian lengkap, namun merasa pusing dan tidak ingat apapun.
3. Alasan Korban Tidak Lapor Polisi
Daniel mengaku tidak pernah mempertimbangkan untuk melapor ke polisi karena dia meragukan apa yang dialaminya, merasa bodoh dan memang tidak tahu apa yang telah terjadi. Dirinya baru yakin telah diperkosa setelah seorang detektif yang menyelidiki kasus Reynhard Sinaga menemuinya.
Untuk diketahui, perbuatan Reynhard terungkap dan dia ditangkap saat seorang korban siuman dan melaporkan ke polisi. Polisi menyita ponsel Reynhard dan menemukan dokumentasi pelecehan seksual mengerikan yang dilakukan terhadap korban.
4. Kasus Pemerkosaan Terbesar dalam Sejarah Inggris
Rekaman video Reynhard dibuat dengan jumlah sampai ratusan jam tayangan. Polisi lantas melakukan penyelidikan pemerkosaan terbesa dalam sejarah Inggris, sampai harus menjelajah ke pelosok negeri, bahkan luar negeri untuk menjangkau korban-korban Reynhard.
"Tiba-tiba mereka terdiam dan saya (bisa) melihat wajah mereka langsung berubah. Wajah mereka seolah mengatakan 'Ya Tuhan'. Dan saya tahu bahwa dengan memberikan informasi ini, saya telah merusak hidup seseorang dan saya bisa melihatnya," papar detektif James-Evans.
5. Reynhard Buas
Penuntut utama Iain Simkin yang menangani kasus tersebut menyebut Reynhard buas saat memerkosa korbannya. Menurutnya, dalam salah satu video, Reynhard merekam adegan dirinya sedang memerkosa dua pria selama berjam-jam. Dia menyebut kasus ini sebagai contoh dari bagian terburuk perilaku manusia.
(rzlth)
