DREAMERS.ID - Saat ini media sosial sedang diramaikan dengan perdebatan kasus Jessica Mirna atau kopi sianida yang terjadi pada tahun 2016. Dalam kasus tersebut, Jessica dituduh menjadi pembunuh temannya sendiri, Mirna lewat racun sianida yang dituangkan ke dalam kopi.
Kasus tersebut kemudian diangkat menjadi film dokumenter ‘Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso’ yang tayang di Netflix pada 28 September lalu. Film tersebut langsung mendapatkan perhatian publik sehingga kembali memunculkan berbagai pendapat.
Hebohnya reaksi dari publik, membuat para artis mengundang orang-orang yang terlibat dalam persidangan kasus Jessica Mirna dengan membuat podcast. Salah satunya adalah podcast dari Denny Sumargo yang mendatangkan Shandy Handika selaku jaksa dan Prof Edy selaku Wakil Menteri Hukum dan HAM.
Baca juga: Tidak Berikan Pesangon PHK, Ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin Dilaporkan oleh Mantan Karyawan
Mereka kemudian membahas kasus menurut pandangan jaksa, bukti-bukti yang membuat jaksa yakin Jessica adalah pembunuhnya, hingga membahas pertanyaan umum yang dilontarkan publik melalui media sosial.Di akhir video, Denny mengatakan bahwa ia sempat menghubungi kembaran dari Mirna yaitu Sandy. Denny menanyakan apakah Sandy bersedia melakukan podcast. Namun, Sandy menjawab bahwa ia belum mau, namun akan dipikirkan kembali. Sandy juga memberikan respon terkait reaksi publik saat ini.
“Dengan semua isu yang ada diluar sana orang melupakan kalau Mirna sudah tidak ada. Dan kalaupun Jessica dibebaskan, atau kalaupun publik lebih membela ke Jessica, saya gapapa. Karena itupun tidak akan bisa mengembalikan nyawa Mirna,” ungkap Sandy dikutip melalui podscast Denny Sumargo.
(Rie127)
