DREAMERS.ID - Pada 12 Januari, konferensi pers diadakan di Pusat Pers Korea di Jung-gu, Seoul untuk mengumumkan pernyataan 'Tuntutan Seniman Budaya Menghadapi Kematian Mendiang Aktor Lee Sun Kyun' oleh Asosiasi Solidaritas Budaya dan Seni.
Konferensi pers dihadiri oleh sutradara Bong Joon Ho, yang bekerja dengan Lee Sun Kyun dalam film Parasite, sutradara Jang Hang Jun, aktor Kim Eui Seong, penyanyi Yoon Jong Shin, sutradara Lee Won Tae, aktor Choi Deok Moon, dan lainnya.
Total ada 29 asosiasi termasuk Asosiasi Produser Film Korea, Asosiasi Film Independen Korea, dan Produser Film Korea. Asosiasi, Persatuan Sutradara Film Korea, Persatuan Aktor Penyiaran Korea, dan Asosiasi Manajemen Korea, yang bersatu untuk mengikuti gerakan ini.
Choi Deok Moon, yang bertindak sebagai pembawa acara, menjelaskan alasan diadakannya pertemuan solidaritas tersebut, “Ini adalah bagian dari upaya pertama para seniman budaya untuk menghadapi kematian malang mendiang Lee Sun Kyun.”
Aktor Kim Eui Seong berkata, “Mengungkapkan posisi kami adalah tugas minimum yang harus kami lakukan kepada rekan kami yang telah meninggal,” dan menyebut apa yang dialami Lee Sun Kyun sebagai “pembunuhan karakter yang kejam.”
Dia memaparkan, "Selama sekitar dua bulan sejak almarhum secara resmi didakwa pada tanggal 23 Oktober tahun lalu, dia diekspos ke pers dan media tanpa perlindungan apa pun. Seluruh proses disiarkan langsung ke media."
"Hal itu diungkapkan kepada publik melalui pers dan media dalam situasi di mana relevansi kasus dan keberadaan bukti bahkan tidak dapat ditentukan,” ujarnya.
Kim Eui Seong menekankan pada proses pemeriksaan ketiga yang berlangsung selama 19 jam dengan permintaan menggunakan tes kebohongan, dan berkata, "Pada akhirnya, itu adalah kasus tragis yang mengakhiri hidupnya. Saya harap hal seperti ini tidak terulang lagi selama penyelidikan terhadap artis budaya pop."
Kemudian sutradara Bong Joon Ho meminta otoritas investigasi untuk menyelidiki apakah ada masalah selama tahap penyelidikan, “Itulah satu-satunya cara untuk menghindari timbulnya korban kedua atau ketiga.”
Baca juga: Ayah Mendiang Lee Sun Kyun Meninggal Dunia, Jeon Hye Jin Urus Pemakaman
“Kami mendesak mereka yang terlibat untuk menyelidiki kebenaran secara menyeluruh untuk memastikan bahwa tidak ada masalah dengan keamanan investigasi polisi selama periode dua bulan sejak informasi internal mengenai penyelidikan almarhum pertama kali bocor,” tegasnya.Dan menambahkan, “Khususnya, setelah hasil studi analisis rinci Badan Forensik Nasional keluar (negatif narkoba), laporan eksklusif KBS pada tanggal 11 dan 24 mencakup proses penyelidikan, dan keadaan di balik hal ini harus diungkapkan secara menyeluruh.”
“Hal yang sama juga berlaku untuk laporan yang dibuat setelah penyelidikan polisi yang ketiga,” imbuh sang sutradara.
Bong Joon Ho kembali menegaskan, "Laporan media harus dibuat dalam lingkup hukum. Tolong tanyakan dengan jelas apakah tidak ada persiapan yang dilakukan untuk mencegah terungkapnya almarhum dan apakah itu sah."
"Pihak investigasi tidak bisa lepas dari semua tanggung jawab hanya dengan mengatakan 'penyelidikan dilakukan secara sah'."
Yoon Jong Shin mendesak pers dan media dengan bertanya, “Dapatkah KBS, yang melaporkan sebuah artikel yang berisi percakapan pribadi, mengklaim bahwa itu adalah hak masyarakat untuk mengetahui atas nama lembaga penyiaran publik?”
Terakhir, Choi Jeong Hwa, CEO Asosiasi Produser Film Korea, menyebutkan rencana masa depan mengenai 'Undang-Undang Pencegahan Lee Sun Kyun'.
Dia mengatakan, "Kami akan secara aktif bekerja sama dengan organisasi-organisasi untuk 'Undang-Undang Pencegahan Lee Sun-kyun' dalam rangka untuk mencegah kerugian yang tidak adil dari publikasi fakta kejahatan tersebut."
(mth)
