DREAMERSRADIO.COM - Wan Yaping sepertinya tak ingin berhenti untuk memberikan ilmu yang dimilikinya. Pasalnya meski berada di luar angkasa, namun astronot asal China tersebut untuk pertama kalinya mengajar lewat video dari antariksa.
Astronot wanita kedua asal China ini berbicara dengan sejumlah murid melalui tayangan video langsung. Dia bersama rekannya menjelaskan terkait kondisi tanpa gravitasi dalam pelajaran fisika. Wang terlihat menggunakan alat peraga berupa gangsing, bola dan air untuk menggambarkan kondisi tanpa gravitasi.
Dia melakukan aksi mengajarnya ini dari laboratorium luar angkasa Tiangong I, tempat di mana pesawat luar angkasa Shenzhou saat ini berada. Shenzou-10 merupakan pesawat luar angkasa berawak kelima yang berhasil diluncurkan oleh Cina.
ketika mengajar melalui video tersebut, Wang memperlihatkan sejumlah percobaan terkait dengan berat dan masa benda ketika berada di luar angkasa.
Dia antara lain menunjukan bagaimana sebuah obyek bergerak dalam lingkungan yang dilingkupi kodisi gaya berat mikro, saat menerangkan hal ini dia meminta rekannya berputar mulai dari 90 derajat kemudian 180 derajat dari lantai laborotarium.
Sekitar 330 murid sekolah setingkat sekolah dasar dan menengah datang menghadiri kelas khusus di Beijing menyaksikan Wang mengajar. Laporan media setempat juga mengatakan dalam kesempatan ini sejumlah anak juga diberi kesempatan untuk bertanya secara langsung.
“Bintang yang kami lihat lebih terang, tapi mereka tidak terlihat berkedip,” terang Wang yang kemudian menjelaskan ini karena tidak adanya hambatan dari atmosfer saat melihatnya.
“Langit yang kami lihat tidak berwarna biru tapi hitam. Dan setiap hari, kami bisa melihat matahari terbit sebanyak 16 kali karena kami memutari bumi setiap 90 menit,” terangnya.
