home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Jaman Modern, Tradisi Mayat di Santap Burung Masih Ada di Tibet

Jumat, 26 Juli 2013 18:20 by miko | 6951 hits
Jaman Modern, Tradisi Mayat di Santap Burung Masih Ada di Tibet
duniayangmenakjubkan.blog

DREAMERSRADIO.COM - Peradaban manusia yang telah canggih ternyata tak menyebar secara merata. Pasalnya di Tibet masih ada tradisi yang cukup mencekam bagi masyarakat modern. Pasalnya, di sana masih ada tradisi pemakaman dimana tubuh jenasah di potong-potong dan dijadikan makanan burung pemakan bangkai.

Dilansir dari Dailymail, tradisi yang dikenal dengan pemakaman langit ini merupakan praktik penguburan yang dilakukan masyarakat di provinsi Qinghai, Tibet , Mongolia Dalam, dan Mongolia. Umumnya masyarakat Tibet dan Mongolia merupakan penganut ajaran Buddha Vajrayana yang percaya dengan perpindahan roh atau reinkarnasi.

Karena itulah, mereka tidak melihat tubuh manusia sebagai suatu kebutuhan untuk dipertahankan, layaknya sebuah bejana kosong, sehingga mereka menghilangkannya melalui pemakaman langit.

Dalam beberapa hari sebelum upacara pemakaman para rahib, yang dikenal sebagai lama, akan melantunkan mantra di sekitar jenazah dan membakar kemenyan. Tubuh jenazah kemudian akan dipotong-potong oleh para biksu, atau lebih umumnya para Rogyapas (pemecah tubuh).

Baca juga: Studi: Anak Saat ini Tak Selincah Anak Jaman Dahulu

Paea Rogyapas ini melakukan tugas berdasarkan ajaran Budha, proses ini akan membuat kemudahan bagi jiwa yang meninggal terus berlanjut. Kemudian bagian tubuh yang tersisa akan ditaruh di Menara keheningan selama satu tahun, dimana mayat pria dan wanita berada di tempat yang sama.

Ketika nantinya hanya tinggal tulang yang tersisa, maka tulang-tulang itu juga akan dipecah-pecahkan dengan palu dan ditumbuk sampai halus, untuk dijadikan makanan bagi burung yang lebih kecil, seperti gagak dan elang.

Fungsi pemakaman langit adalah untuk membuang sisa tubuh manusia melalui kebaikan yakni dengan cara memberikan daging manusia untuk burung pemakan bangkai. Ini lantaran akan menyelamatkan kehidupan binatang-binatang kecil yang kemungkinan akan dijadikan santapan bagi burung pemakan bangkai.

Komentar
  • HOT !
    Kalau di Indonesia ada pensi alias pentas seni, di Korea juga ada musim festival universitas atau sekolah yang biasanya Ketika memasuki musim panas....
  • HOT !
    Mahkamah Konstitusi dengan suara bulat menguatkan pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol pada hari Jumat (4/4), memberhentikannya dari jabatannya karena penerapan darurat militer yang bersifat sementara pada bulan Desember....
  • HOT !
    Presiden Yoon Suk Yeol secara resmi ditahan oleh tim penyelidikan gabungan Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (CIO) pada Rabu (15/1) pukul 10:33 pagi KST....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : ismomos
Cast : Junho 2PM & Min Miss A

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)