DREAMERSRADIO.COM - Permintaan terakhir dari orang yang dikasihi terkadang tak bisa selamanya di penuhi. Begitu juga dengan gadis bernama Alyssa Jane O’neill, gadis berusia 18 tahun yang menginginkan kopi pumpkin spice latte dari Starbuck sebelumnya dirinya meninggal.
Dilansir dari Dailymail, cerita ini berawal dari Alyssa yang menderita epilepsy, sehari sebelum meninggal, ia mengirim pesan kepada sang ibu dirinya ingin mencoba pumpkin spice latte dari Starbucks. Ia mengaku belum pernah minum kopi tersebut sebelumnya. Sayangnya keesokan paginya Alyssa terkena serangan epilepsi mendadak dan tak tertolong.
Namun kedua orangtuanya tak pernah bisa mengabulkan keinginan terakhir sang anak. Untuk menghormatinya keinginan tersebut, kedua orangtuanya membeli 40 cup kopi tersebut dan memberikan dengan gratis kepada orang-orang yang tak mereka kenal.
Baca juga: Bos Starbucks Angkat Bicara Soal Boikot Pro Israel: Mereka Itu Keliru
“Dia sangat ingin minum pumpkin spice latte. Aku tahu kami tak bisa mengabulkannya, tapi kami akan memberikan kesempatan ini pada orang lain agar mereka bisa merasakan apa yang tak dirasakan putri kami. Mungkin mereka juga bisa turut menyebarkan kebaikan ini,” ungkap sang ayah.
Tak hanya itu, karyawan Starbucks yang mengetahui hal tersebut pun tersentuh, sehingga mereka ikut mengabulkan permintaan Alyssa dengan menyumbangkan 50 pumpkin spice latte yang diberikan kepada pelangga. Kemudian hal ini membuahkan fenomena yang mengharukan.
Banyak orang yang tak hanya menggunakan kopi untuk menunjukkan simpati mereka. Bahkan ada yang menggunakan pizza atau makan malam mewah di restoran dan mereka menyertakan nama #AJO di dalamnya. Mereka memposting foto di Instagram, dari berbagai belahan dunia. Dari Korea, sampai ke Australia.
