home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Wah, Banyak Mahasiswa Amerika Serikat Incar 'Beasiswa G-String'!

Rabu, 04 Juni 2014 14:16 by syaifan | 19436 hits
Wah, Banyak Mahasiswa Amerika Serikat Incar 'Beasiswa G-String'!
abcnews.com

DREAMERSRADIO.COM - Biaya kuliah di Amerika Serikat yang mencapai ratusan juta rupiah per tahunnya ternyata memaksa para mahasiswa di Negeri Paman Sam tersebut untuk memutar otak lebih keras lagi agar mereka dapat membiayai kuliah mereka secara mandiri. Beragam cara pun dilakukan, agar mereka tetap bisa duduk di bangku perguruan tinggi tempat mereka menuntut ilmu hingga lulus nanti.

Beberapa pekan belakangan, sejumlah media di Amerika Serikat menemukan sebuah fenomena yang terjadi di kalangan mahasiswa untuk memenuhi kebutuhan biaya kuliah mereka. Salah satunya adalah dengan cara mengejar beasiswa.

Bukan beasiswa pada umumnya, para mahasiswa ini mengejar beasiswa yang kini menjadi tren dengan sebutan ‘Beasiswa G-String’. Dari namanya, tentu saja sudah tercium aroma kontroversi soal beasiswa tersebut.

Ya, beasiswa ‘g-string’ yang dimaksud adalah ketika para mahasiswa yang kuliah pada siang hari melanjutkan aktivitas mereka di klub dan diskotek sebagai penari striptease pada malam hari. Hal ini dilakukan semata-mata untuk memastikan mereka dapat melanjutkan kuliah tanpa harus terlilit hutang pembiayaan.

Dilansir ABC News, saat ini terhitung ada puluhan mahasiswa baik laki-laki mau pun perempuan yang mengejar ‘beasiswa’ tersebut. Rata-rata dari mereka mengaku melakukannya dengan enjoy dan tanpa tekanan sama sekali.

“Aku melakukan ini karena agar aku bisa tetap berkuliah, dan aku rasa ini adalah pekerjaan yang paling memungkinkan ketimbang aku menjadi seorang pelayan di sebuah kafe dengan bayaran yang rendah,” kata Maggie, seorang mahasiswi jurusan Hukum Internasional di sebuah perguruan tinggi di Manhattan, New York.

Baca juga: Pilih-pilih Program Beasiswa ke Korea Selatan yang Cocok dengan Kamu

Menanggapi kegiatan ‘beasiswa g-string’ ini, banyak pengamat pendidikan di Amerika Serikat mengatakan bahwa tidak sepantasnya mahasiswa melakukan hal ini karena tuntutan keuangan.

“Ini bukanlah ide yang bagus bagi para mahasiswa untuk menghsilkan uang. Masih ada cara lain untuk bisa memenuhi kebutuhan biaya kuliah seperti dari bantuan pendidikan dari sejumlah yayasan dan organisasi,” jelas Robert Franek dari The Princeton Review.

Dari data yang dikumpulkan oleh ABC News, jumlah dana pendidikan pada tahun 2014 untuk para mahasiswa dari sejumlah organisasi dan yayasan mencapai 180 Milyar USD. Jumlah ini tentu akan cukup membantu mereka daripada harus melakukan pekerjaan seperti yang dilakukan oleh Maggie.

Tren ‘Beasiswa G-String’ di Amerika Serikat sendiri mulai dilakukan banyak mahasiswa ketika seorang mahasiswi Duke University, Miriam Weeks tampil sebagai bintang porno untuk memenuhi kebutuhan kuliahnya.

Hmm.. bagaimana menurutmu, Dreamers? (Syf)

Komentar
  • HOT !
    Jumlah orang yang ingin membeli Tesla alias kendaraan listriknya di Amerika Serikat dikabarkan menurun drastic. Usut punya usut, salah satu alasannya adalah karena sosok Elon Musk selaku CEO Perusahaan itu sendiri....
  • HOT !
    Queen of Tears bukan hanya sebuah drama tetapi sebuah cermin yang diangkat ke masyarakat, menyindir sisa sisa budaya patriarki dengan meminta laki laki mengambil peran yang secara tradisional diperuntukkan bagi perempuan di Korea, khususnya selama persiapan jesa atau upacara leluhur....
  • HOT !
    Ramai kabar Jakarta sudah kehilangan status Ibu Kota Indonesia sejak 15 Februari 2024 lalu. Masyarakat dan sosial media ramai membicarakan hal ini. Namun bagaimana sebenarnya fakta yang terjadi?...

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)