DREAMERSRADIO.COM - Video game horor ternama asal Jepang, Fatal Frame belum lama ini akhirnya resmi diangkat ke layar lebar. Dengan konsep live action yang belum pernah dibuat sebelumnya, film ini menawarkan adegan horor dengan citarasa yang cukup menyeramkan.
Dibesut oleh sutradara Mari Asato, Fatal Frame berkisah tentang sebuah kutukan mistis yang terjadi secara turun temurun di sebuah sekolah katolik di suatu desa. Konon, kutukan tersebut hanya dapat mengenai pelajar perempuan yang belajar di sekolah tersebut.
Michi, seorang pelajar berambut pendek terpaksa kehilangan sahabatnya yang bernama Aya. Sama seperti Aya, beberapa waktu kemudian Kasumi, temannya yang lain juga hilang secara misterius ketika keduanya sedang melakukan sebuah perjalanan di hutan.
Perlahan tapi pasti, kutukan tersebut mulai mengenai sejumlah pelajar lainnya. Sampai suatu ketika, Michi didatangi oleh sesosok arwah yang menyerupai Aya yang kemudian memintanya untuk menghapuskan kutukan tersebut.
Beberapa hari kemudian, kondisi sekolah semakin mencekam setelah ditemukannya jasad teman-teman Michi di sebuah sungai. Kondisi diperparah dengan temuan foto seorang bocah yang menampakkan sesosok hantu yang pernah mendatangi Michi sebelumnya.
Tak hanya Michi, beberapa teman lainnya juga mengaku pernah didatangi oleh sosok tersebut dan meminta mereka untuk menghapus kutukannya. Petunjuk demi petunjuk kemudian mulai ditemukan oleh Michi di sekitar sekolah dan asramanya hingga ia mulai memahami misteri yang terjadi sesungguhnya.
Baca juga: Game Horor Legendaris Silent Hill dan Fatal Frame Kembali Dibuat Film
Menggunakan kamera film 16mm dalam proses pembuatannya, kesan horor dan mencekam di film ini memang sangat terasa. Meskipun, ada beberapa adegan yang menakutkan yang terkesan dipaksakan sehingga terlihat kurang menyeramkan.Cerita yang cukup misterius sejak awal dan mengundang pertanyaan mungkin dapat menambal kekurangan di beberapa bagian film seperti sosok hantu yang tidak begitu seram, atau juga gerak-gerik pemeran yang terlihat cheesy dan tidak perlu dilakukan.
Hal ini mungkin dapat dimaklumi karena dua pemeran utama di film ini adalah aktris debutan layar lebar yang sebelumnya sering menghiasi sampul majalah remaja seperti Ayami Nakajo dan Aoi Morikawa.
Tapi buat kamu yang memang menyukai Fatal Frame dalam format video gamenya, film ini mungkin wajib kamu tonton untuk bisa merasakan sensasi yang lebih hidup dari sekedar permainan biasa.
Mulai tayang di Indonesia pada Rabu (31/12) ini, Fatal Frame bisa jadi salah satu pilihan tontonan kamu di liburan tahun baru ini, Dreamers! ^^ (Syf)
