DREAMERSRADIO.COM - Insiden penembakan maut yang terjadi di kantor majalah satir Charlie Hebdo, Paris pada Rabu (07/01) masih menyisakan suasana yang cukup mencekam. Pasalnya, insiden ini telah menewaskan 12 orang, termasuk pemimpin redaksi, jurnalis, staf majalah Charlie Hebdo dan beberapa polisi.
Kertas-kertas sketsa dan darah pun berceceran di dalam kantor Charlie Hebdo yang berlokasi di Rue Nicolas-Appert, Paris pasca insiden maut tersebut terjadi, seperti dalam gambar yang dirilis oleh surat kabar Perancis, Le Monde.
Dalam foto yang dirilis, terlihat beberapa kursi terbalik dan ceceran darah bekas penembakkan, serta kertas sketsa yang berserakkan di lantai. Jelas saja, penembakkan tersebut terjadi saat para staff dan jurnalis sedang melakukan rapat redaksi.
Baca juga: Vatikan Kritik Charlie Hebdo Atas Edisi Setahun Insiden Penembakan Kantornya
Ada juga foto di mana jendela kantor terlihat pecah dan bolong, yang merupakan bekas penyerangan dengan senjata api. Hingga kini polisi pun terus berjaga-jaga untuk menghindari adanya insiden serupa.
Sementara itu, pelaku penyerangan ini diduga merupakan satu kelompok keluarga dan tak ada hubungannya dengan jaringan teroris internasional. Satu dari tiga penyerang dilaporkan telah menyerahkan diri ke polisi.
(ctr)
