DREAMERSRADIO.COM - Ephie Craze, seorang ibu rumah tangga yang melancarkan respon untuk Anggun atas surat terbuka penyanyi tersebut untuk Presiden memang menarik banyak perhatian masyarakat. Tidak sedikit orang yang justru skeptis terhadap sikap Anggun tersebut.
Akhirnya Anggun balik merespon surat yang dilayangkan untuknya. Dalam pesan tersebut, Anggun mengatakan bahwa ia sangat mengerti posisi Ephie Craze karena ia juga seorang ibu dan ia sangat membenci narkoba serta paham efek jahatnya.
Namun Anggun mengatakan bahwa ia juga adalah seorang pembela hak asasi manusia. Anggun menegaskan bahwa membunuh seseorang tidak akan mengembalikan hidup para korban yang telah pergi karena jeratan narkoba.
“Saya sangat percaya bahwa kita tidak bisa membasmi kriminalitas dengan membunuh orang-orang yang terlibat dalam kejahatan. Nyawa yang dibalas nyawa tidak akan mengembalikan hidup korban. Kematian bukanlah keadilan. Untuk saya, hanya Allah semata yang mempunyai hak atas hidup dan mati manusia,”
Baca juga: Anggun C Sasmi Masuk 100 Artis Favorit Prancis
“Saya ingin hukuman yang setimpal dan seberat-beratnya kepada para kriminal. Saya memebnci koruptor yang membantu bandar Narkoba menjalankan bisnis penjualan bahkan lewat penjara. Saya ingin adanya proyek bantuan kepada keluarga dari korban Narkoba, seperti Ibu Ephie Craze yang surat terbukanya amat dan sangat menyentuh saya,”Anggun juga mengungkapkan bahwa dirinya berada di posisi yang sama seperti semua ibu dan istri korban Narkoba. Namun ia tetap menolak hukuman mati karena tidak manusiawi dan tidak akan menyelesaikan masalah dalam membasmi kejahatan.
“Berpendapat seperti ini bukan berarti menyangkal darah yang mengalir di nadi saya atau mempertanyakan kedaulatan Indonesia yang saya hormati dan cintai. Ini hati saya yang berbicara. Semoga Allah memberkati.” Tutup Anggun dalam postingan Facebook-nya tersebut. (rei)
Berita sebelumnya: Surat Anggun Untuk Presiden Jokowi Dibalas Oleh Seorang Istri Mantan Pemakai Narkoba
