DREAMERS.ID - Selain insiden ledakan dan tembakan membabi buta yang masih terjadi di area Sarinah-Thamrin, negara tetangga Australia juga mendapat ancaman serupa. Gedung ikonik yang menjadi simbol Australia mendapat ancaman bom pada Kamis siang waktu setempat.
Sydney Opera House ditutup dan operasi dilakukan polisi di area Manly, New South Wales, Australia. Kegiatan ini telah dikonfirmasi oleh kepolisian NSW setelah mendapat ancaman bom. Kondisi sekitar dikabarkan mencekam.
Fairfax Media menuturkan jika operasi tersebut dilakukan menyusul adanya ancaman bom yang terdapat di salah satu kapal feri di Manly. Area sekitar distrerilkan sejak pukul 2 siang waktu setempat di mana polisi mulai memasang penghalang logam (metal barriers).
Ancaman dan operasi penyisiran bom ini berdampak pada wisata karena seluruh tur di Opera House dibatalkan untuk hari ini. Namun masih terlihat banyak warga dan wisatawan yang berada di sekitar Sydney Opera House.
“Tur saya hari ini dibatalkan di tengah jalan. Sekarang saya tidak bisa kembali,” ujar salah seorang pemandu wisata kepada APP.
Kabar terakhir melalui laman SMH mengatakan jika masih ada beberapa staf yang harus diamankan karena masih berada di dalam gedung opera. Tidak hanya di gedung, namun beberapa boat polisi juga terlihat menyisir perairan Sydney Opera House.
(rei)
