home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Hindari Pemakaian Deodoran Setelah Mandi, Lalu Kapan Waktu yang Tepat?

Selasa, 09 Februari 2016 16:10 by fzhchyn | 2392 hits
Hindari Pemakaian Deodoran Setelah Mandi, Lalu Kapan Waktu yang Tepat?
Image source: amed.com.au

DREAMERS.ID - Bau tak sedap yang dikeluarkan tubuh biasanya diakibatkan oleh produksi keringat berlebih dan juga tumbuhnya bakteri. Untuk menghilangkannya, bisanya seseorang menggunakan deodoran setelah mandi.

Tapi sayangnya, setelah mandi merupakan waktu yang kurang tepat untuk menggunakan deodoran, karena deodoran mengandung alumunium atau zirconian. Kedua bahan aktif bila terkena air ini akan menyumbat kelenjar keringat dan mencegah kelenjar tersebut memproduksi keringat.

Menurut Dr. David Pariser, MD, deodoran paling efektif ketika dioleskan pada kulit yang sangat kering. Jika ketiak basah maka reaksi kimia yang ada dalam deodoran tersebut akan menutup permukaan kelenjar keringat.

Baca juga: Penyebab Bau Badan yang Mungkin Tak Kamu Sadari

“Jika kamu mengoleskannya pada pagi hari sebelum keluar rumah, atau segera sesaat mandi, kamu mungkin sudah berkeringat atau ketiak sudah basah. Jika permukaan kulit basah, reaksi kimia yang terbentuk dari aluminium akan terjadi pada permukaan kulit, dan bukan pada pori-porinya, sehingga mencegah kelenjar keringat tersumbat,” terang pendiri dan sekretaris International Hyperhidrosis Society ini.

Tak hanya itu, Pariser juga menyarankan untuk menggunakan produk antipersipiran ini pada malam hari saat  produksi keringat  paling rendah. Bahkan saat kamu mandi besok paginya, deodoran masih akan efektif karena produk ini bertahan hingga beberapa hari.

Setelah mandi, jika ingin mendapatkan aromanya, maka deodoran bisa digunakan lagi sebagai pewangi. Penelitian Alzheimer's Association and the National Cancer Institute menunjukkan, tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan bahwa deodoran bisa menyebabkan penyakit Alzheimer atau kanker payudara.

Diduga, garam aluminium yang terdapat dalam produk deodoran diserap oleh kulit sehingga menghambat pengeluaran toksin di ketiak saat tubuh berkeringat. Toksin yang tidak keluar itulah yang diduga akan menyebabkan kanker. Namun, kandungan kimia yang mungkin diduga bisa menyebabkan kanker itu akan diproses di ginjal untuk dikeluarkan melalui urine.

Komentar
  • HOT !
    Danielle NewJeans telah ditunjuk sebagai global ambassador baru untuk merek fashion mewah Prancis Celine....
  • HOT !
    Ten menghadiri acara Paris Fashion Week untuk SAINT LAURENT MEN'S WINTER 24 SHOW yang diadakan di Bourse de Commerce di Paris, Prancis pada tanggal 5 Maret....
  • HOT !
    DREAMERS RADIO kembali mengadakan ‘DJ HUNT’, sebuah ajang audisi untuk mencari DJ atau penyiar radio berbakat di Indonesia! DJ HUNT 2024 gelombang pertama telah diselenggarakan pada 17 Februari lalu di Boxies 123 Mall di Bogor....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)