home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Ini Himbauan Kapolri Yang Bisa Picu Kemarahan Warga Soal Vaksin Palsu

Selasa, 19 Juli 2016 15:00 by reinasoebisono | 970 hits
Ini Himbauan Kapolri Yang Bisa Picu Kemarahan Warga Soal Vaksin Palsu
Image source: Huffington

DREAMERS.ID - Kasus beredar dan pemakaian vaksin palsu oleh sejumlah rumah sakit di beberapa daerah memicu kemarahan warga yang anaknya sempat menerima pelayanan vaksin. Kasus ini makin terungkap setelah ditangkapnya sepasang suami-istri.

Sebanyak 14 rumah sakit diduga terlibat kasus vaksin palsu yang tentu merugikan masyarakat ini. Namun Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang baru saja dilantik oleh Presiden Jokowi minggu lalu memberikan himbauan yang cukup mengejutkan.

Melansir CNN, Kapolri Jenderal Tito Karnavian memerintahkan jajarannya untuk tidak lagi mengumumkan nama rumah sakit yang terbukti menggunakan vaksin palsu. Tito beralasan hal itu bertujuan untuk mencegah terulangnya tindak kekerasan dari masyarakat terhadap pihak rumah sakit.

Dalam beberapa hari terakhir, memang banyak warga yang mendatangi rumah sakit yang masuk dalam daftar pengguna vaksin palsu, tempat anaknya mendapat vaksin, melakukan tindak kekerasan terhadap petugas keamanan karena tidak mendapat respon dari pihak rumah sakit.

Namun Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengatakan jika pernyatan Kapolri tersebut bisa memancing kemarahan masyarakat yang lebih besar. Menurut Ketua YLKI Tulus Abadi, masyarakat berhak tahu identitas dokter, rumah sakit serta fasilitas kesehatan yang membeli, menggunakan dan terlibat dalam kasus vaksin palsu.

Baca juga: Mulai Baju Dikeluarin Sampai Polisi Buncit Jadi Bahasan Rapat Kapolri-DPR Komisi III

 "Jika tidak diumumkan, bagaimana mereka mengetahui ada keluarga mereka yang menjadi korban vaksin palsu?" kata Tulus.

Mengenai kekhawatiran kericuhan di Rumah Sakit Mutiara Bunda dan Rumah Sakit Elisabeth, Tulus menyarankan agar pihak Kementerian Kesehatan dan Kepolisian serta rumah sakit bekerjasama dalam mengatur pengamanan.

Sementara itu, pihak kepolisian mengatakan jika kasus vaksin palsu ini diperkirakan memakan waktu yang lama karena banyak pihak yang diduga terlibat dan telah menyebar secara luas sehingga sulit terdeteksi.

(rei)

Komentar
  • HOT !
    BUJT atau Badan Usaha Jalan Tol memberikan potongan tarif jalan tol sampai dengan 20% pada periode arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1445H/Lebaran 2024. PT. Jasa Marga (Persero) Tbk memberikan diskon tarif tol untuk Jalan Tol Trans Jawa....
  • HOT !
    Outlet media Maeil Kyungjae pada Kamis (21/3) melaporkan bahwa oknum kepolisian yang diduga membocorkan informasi investigas kasus narkoba yang melibatkan Lee Sun Kyun, ditangkap....
  • HOT !
    Prabowo Subianto, purnawirawan Letnan Jenderal kini resmi menyandang Bintang 4 TNI di pundaknya. Momen ini terjadi di Rapat Pimpinan TNI Polri 2024 pagi ini, 28 Februari 2024 yang dilangsungkan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)