DREAMERS.ID - Film ‘Harry Potter’ sudah menjadi legenda di hati penggemar, bahkan dunia. Kehidupan sihir penuh magis mampu membuat moviegoers terbawa ke dalam dunia sihir serasa muncul di kehidupan nyata. Tak terkecuali sisi gelapnya, yaitu magis kelam yang jadi kubu antagonis.
Setelah menggali karakter super jahat untuk divisualisasikan ke dalam layar lebar, aktor pemeran Voldemort, Ralph Fiennes mengaku jika aura jahat telah menghantui dirinya. Ia merasa seperti terlalu masuk ke dalam jati diri sesuatu yang jahat dan tak pernah terbayangkan sebelumnya.
Seorang aktor memang dituntut mendalami perannya dengan berbagai cara, termasuk cara yang ekstrim. Namun Fiennes merasa telah memaksa diri dan pikirannya ikut jahat seperti karakter Voldemort.
“Kau harus masuk ke tempat aneh dalam kepalamu, well kamu tak bisa berkata tak akan pernah. Tapi setelah komandan SS (Nazi), pembunuh berantai di ‘Red Dragon’ dan Voldemort, aku memutuskan untuk tak lagi memerankan sesuatu yang memiliki arti kejahatan,” tutur Ralph Fiennes melansir Movie Pilot.
Baca juga: Jadi Muda dan Tampan, Fan-Film Voldemort Ini Dapat 'Notice' Warner Bros!
“Jika kamu mengambil bagian dari (peran) itu, kukira kamu harus meletakkan kepalamu ke dalam karakter itu. Dan itu membuat kepala (otak) mu rusak,” lanjut pria yang juga ambil bagian di franchise ‘James Bond’ ini.Voldemort memang telah menjadi ‘simbol kejahatan’. Namun Ralph Fiennes mampu membawa karakter tersebut memberi beberapa klimaks dalam tiap kisahnya. Bahkan, ada yang sudah tahu Fiennes sebelumnya namun tak menyangka jika dirinyalah yang memerankan Pangeran Kegelapan.
Meski karakternya sudah usai sejak ‘Harry Potter and The Deathly Hallows Part 2’, masih banyak fans yang mengharapkan Voldemort kembali. Mungkin di film ‘Fantastic Beasts’ selanjutnya? Masih akan ada 4 film lagi, kenapa tidak? ^^
(rei)
