DREAMERS.ID - Netizen sempat heboh dan mengkritik pedas kegiatan foto selfie Menko Puan Maharani, Mantan Presiden Megawati, Presiden Jokowi dn Raja Salman. Foto tersebut dianggap tidak sopan terhadap Raja Arab Saudi tersebut.
“Foto wefie kalian heboh di Media Arab. Selamat menanggung malu jg buat rakyat Indonesia. Yg pernah tinggal di Saudi pasti tau adab foto2 seperti ini,” tulis Ayu Dhamay pada Sabtu (4/3/2017)
Beberapa netizen juga mengritik dan merasa malu melihat foto tersebut. Koran Arab, Okaz yang memajang foto wefie tersebut. Namun benarkah koran tersebut mengatakan seperti apa yang dikatakan Ayu Dhamay dan sejumlah netizen lainnya?
Melansir Suara yang memiliki narasumber seorang mahasiswa pendidikan Bahasa Arab, Abi Uwais pun membeberkan arti dari kalimat dalam artikel Okaz.
- “Da'a amamal barlaman al-indunisi litansiqil mawaqif wal-juhud limuwajahati tatharruf wal-irhab,” yang artinya: “Di hadapan parlemen Indonesia, Raja Salman mengajak untuk mengatur strategi dan menggalang kekuatan dalam rangka melawan radikalisme dan terorisme”
- “Al-malik salman: tauhidus shoff lihasmi tadakhulat…,”
yang artinya “Raja Salman berkata: satukan barisan untuk mengatasi intervensi…”
- “Hadzar min dhahirah adami ihtirami siyadatid daulah wat-tadakhkhul…,”
yang menurut Abi bermakna “waspada fenomena tidak menghormati kedaulatan negara…”.
Baca juga: Cek Fakta Atau Hoax! Kabar Raja Salman Meninggal Dunia
Isi artikelnya pun sama sekali tak berisi kecaman yang banyak diperbincangkan dan menyesatkan pengguna sosial media. Raja Salman menyerukan bersama menghadapi radikalisme dan terorisme yang jadi tantangan terbesar dunia Islam.Lebih lanjut, kenyataannya Raja Salman bukanlah seorang yang ‘alergi’ wefie. Dalam akun Instagramnya, sang raja terlihat beberapa kali melakukan selfie bersama. Contohnya adalah selfie akrab bersama PM Malaysia Nadjib Razak dalam mobil saat lawatannya.
.jpg)
Meski belum diverifikasi, akun @kingsalman yang juga mengunggah wefie Raja Salman-Megawati itu pun memberikan caption damai dalam bahasa Arab. “Kebahagiaan tidak dapat disembunyikan. Mantan Presiden Indonesia Megawati dengan kehadiran Presiden Joko bersama Raja Al-Malik Salman.”
Isi artikel Okaz itu juga dipastikan tidak mengecam oleh staf Organisasi Kerja sama Islam (OKI) Abdullah Umar melalui pesan tertulis di Jeddah.
"Perihal kabar kecaman media Arab Saudi, Okaz pada 3 Maret 2017, terhadap prilaku swafoto (selfie) dan video blog (vlog) yang baru-baru ini beredar, setahu saya media bersangkutan tidak mengecam," kata Abdullah.
(rei)
