DREAMERS.ID - Jadi agensi hiburan urutan tiga teratas di Korea Selatan, SM, YG dan JYP Entertainment tentu mendapatkan perhatian yang lebih dari masyarakat. Misalnya dalam hal cara kerja, cara promosi, jenis musik dan grup yang didebutkan dan yang lainnya.
Adapun hal lain menjadi pembeda dan cukup menarik perhatian dari para penggemar masing-masing agensi ketiganya adalah cara mereka dalam menentukan kriteria pemimpin atau yang disebut leader untuk setiap grup yang mereka bentuk masing-masing.
Mulai dari JYP Entertainment, agensi asuhan Park Jin Young ini dikatakan memilih leader grup sesuai dengan yang waktu yang dijalani semasa trainee. Jadi yang paling lama menjalani masa pelatihan, diberi penghargaan sekaligus tanggung jawab untuk membimbing teman-teman satu grup mereka setelah debut.
Baca juga: Taemin SHINee Secara Pribadi Ungkap Rencana Pindah Agensi
Berbeda dengan YG Entertainment, agensi yang dikenal dengan jenis musik hip hop-nya ini lebih memilih sosok yang paling berbakat di segala hal untuk menjadi pemimpin dalam grupnya. Tentu, sudah dibuktikan misalnya dengan G-Dragon sebagai leader Big Bang hingga B.I upada grup iKON.Last but not least, adalah SM Entertainment yang lebih memilih sosok paling tua untuk dijadikan sebagai leader. Mulai dari Leeteuk pada Super Junior misalnya, lalu Taeyeon pada SNSD, Onew pada SHINee, hingga Irene untuk Red Velvet.
Sementara itu, mendapat predikat seorang leader bukanlah pekerjaan yang mudah. Karena, mereka memiliki tanggung jawab yang bisa dibilang sebagai pengganti orang tua bagi rekan-rekan satu grupnya. Kriteria mana yang menurutmu lebih tepat untuk memilih seorang leader, Dreamers?
(tys/koreaboo)
