DREAMERS.ID - Sempat heboh di media sosial perihal perlakuan tak sepantasnya yang diduga dilakukan oleh pengemudi Grab Bike kepada salah satu penumpang wanitanya yang kerap memakai kode promo untuk mendapat tarif ongkos lebih murah.
Diberitakan sebelumnya, kata-kata tak pantas hingga penghinaan menjurus ke pelecehan seksual dilontarkan via pesan WhatsApp. Namun tak lama pihak Grab Bike memberikan klarifikasi terkait masalah tersebut.
Pihaknya mengatakan baru saja menerima laporan dari sisi penumpang dan dari sisi driver yang diduga mengirimkan pesan tak pantas. Marketing Director Grab Indonesia Mediko Azwar mengatakan jika pelaku adalah orang yang mengaku-ngaku sebagai driver.
"Kami sudah menghubungi penumpang dan mitra pengemudi yang namanya digunakan oleh pihak tersebut. Pengemudi kami langsung klarifikasi bukan mereka yang mengirim pesan tersebut," kata Mediko mengutip Kompas.
Baca juga: Grab Tindak Tegas Driver Ojek Online Wanita yang Memukul Pejalan Kaki di Trotoar
Dalam kejadian ini dijelaskan Mediko, ada dua nama driver Grab Bike yang dicatut orang tak dikenal. Orang tersebut mengirimkan chat WhatsApp ke nomor penumpang perempuan dan memprotes perihal sering pakai kode promo."Nomor yang digunakan itu tidak terdaftar di sistem kami sebagai pengemudi, tapi penumpang. Jadi (nomor) digunakan atas nama driver," tutur Mediko.
Masalah ini pun diklaim telah diselesaikan oleh pihak Grab Bike bersama penumpang yang dirugikan dan mitra pengemudi di Pondok Cina, Depok. Namun Grab tetap menghimbau siapa pun yang mendapat perlakuan serupa untuk segera melapor ke manajemen untuk diteliti dan tentu saja ditindaklanjuti.
Berita sebelumnya:
Heboh Penumpang Dilecehkan Driver Grab Karena Pakai Kode Promo
(rei)
