DREAMERS.ID - Serangan teror terjadi pada Sabtu (3/6) malam hari di dua lokasi yang berbeda di kota London, tepatnya di London Bridge dan pusat kuliner Borough Market. Kepolisian setempat memastikan ada enam orang tewas dalam dua serangan teror yang terjadi.
Dilaporkan Associated Press, Minggu (4/6), insiden yang menyasar pada pejalan kaki dan pengunjung pasar kuliner Borough Market ini selain menewaskan enam orang juga mengakibatkan puluhan orang terluka. Lebih dari 30 orang dilarikan ke lima rumah sakit untuk mendapatkan perawatan terkait serangan membabi-buta.
Lantas adakan warga WNI yang terluka dalam insiden tersebut?
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengeluarkan pernyataan bahwa belum ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam dua insiden mengerikan tersebut. Hal itu disampaikan melalui akun Twitternya, Minggu (4/5).
Baca juga: Apes, Halaman Rumah Orang Ini Kejatuhan Mayat Dari Pesawat Terbang Yang Melintas
"@KBRILondon telah lakukan koordinasi dg polisi setempat dan sampai saat ini belum ada info mengenai WNI jadi korban #londonbridge attack," kicau Kemenlu.
image source: twitter.com/Portal_Kemlu_RI
Meski demikian, KBRI di London tetap memantau perkembangan insiden tersebut. Kemenlu juga menyampaikan duka atas serangan di London. "Kemlu terus pantau kejadian di London dan mendoakan agar korban cepat pulih," begitu tulis tweet tersebut lagi.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, sebuah van putih tiba-tiba saja melaju kencang dan menabrak para pejalan kaki serta orang-orang yang sedang menikmati keindahan di London Bridge. 10 menit kemudian, seorang pria dilaporkan membawa pisau dan menyerang pengunjung pusat kuliner Borough Market. Sejumlah saksi mata di lokasi kejadian menyebut kalau pelaku menikam 2-3 orang.
(dits)
