DREAMERS.ID - Masih simpang siur penyebab kematian Johannes Marliem, saksi kunci kasus korupsi triliunan rupiah e-KTP yang meninggal dunia di Amerika Serikat, tepatnya di kediamannya di Los Angeles, Amerika Serikat. Dengan berbagai spekulais yang berkembang liar, informasi terbaru menduga Johannes Marliem menembak dirinya sendiri.
Melansir CBS Los Angeles via Detik pada Jumat (11/8), kawasan Beverly Grove di Los Angeles ditutup karena ada laporan seorang pria membawa senjata api di dalam rumah menahan seorang wanita dan anak kecil. Reporter media lokal melaporkan seluruh area sekitar Melrose dan Crescent Heights ditutup.
Petugas keamanan pun melakukan negosiasi hingga akhirnya wanita dan anak kecil itu dibawa keluar oleh sang laki-laki yang tewas pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.00. Belum diketahui penyebabnya, namun pria tersebut tewas dengan luka tembak yang diduga berasal dari senjata miliknya sendiri.
Baca juga: Mengapa Seluruh Warga Jakarta Wajib Cetak Ulang E-KTP Tahun Depan?
Melalui penelusuran, laki-laki itu diduga adalah Johannes Marliem yang dikonfirmasi oleh sebuah akun Instagram bernama @mir_at_lgc yang menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Marliem. Ia juga sempat memposting foto bersama Marliem dan CEO Lamborghini. Akun ini sempat berinteraksi dengan akun lain yang mengamini soal insiden di The Beverly Grove tersebut.
"RIP Brother, you will be missed," tulisnya. "Yes his name is JOHANNES MARLIEM if you Google it you'll see he was involved with big criminal activities," Sayangnya, unggahan tersebut kini telah dihapus dan akun tersebut tidak bisa dideteksi.
(rei)
