DREAMERS.ID -Penyelidikan kasus penipuan yang dilakukan oleh bos First Travel Andika Surachman dan istrinya, Anniesa Hasibuan masih dilakukan. Dalam penyelidikan, pihak kepolisian menemukan adanya aset pasutri tersebut di luar negeri. Fakta itu diungkap oleh Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Herry Rudolf Nahak.
"Menurut tersangka, dia beli restoran di Inggris. Ini salah satu aset juga," ujar Herry, di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (22/8) mengutip Kompas.
Kepolisan juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai kepemilikan restoran bernilai fantastis tersebut. Menurut Herry, restoran yang berada di inggris itu dibeli pada tahun 2016 dengan harga 700 ribu poundsterling atau sekitar Rp 11,9 miliar.
"Kami lagi cek kebenaran dan kepemilikan dokumen restoran di sana. Infonya (restoran) masih beroperasi," jelas Herry.
Lebih lanjut, saat ini polisi telah menyita sejumlah aset milik Andika dan Anniesa seperti rumah mewah di Sentul City, Kabupaten Bogor, dan rumah tinggal di Kompleks Vasa Cluster, Jalan Kebagusan Dalam IV Nomor 5 Kavling D, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Baca juga: Serba-serbi Usaha Pemerintah Berangkatkan Jemaah First Travel: Minta Tambahan 8 Juta Lagi?
Tak hanya itu saja, penyidik juga telah menyita rumah kontrakan di Jalan Benda Raya, Gang Bambu Kuning Nomor 15, Cilandak, Jakarta Selatan. Tiga kantor First Travel di Cimanggis, Jalan TB Sumatupang, dan Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan serta butik milik Anniesa di Gedung Promenade Nomor 20 Unit F dan G, Jalan Bangka Raya Kemang pun turut disita.Selain bangunan, aset lainnya yang juga disita adalah lima unit mobil dan 31 buku tabungan yang hingga kini masih didalami isi rekeningnya. Pihak penyidik pun sampai meminta bantuan Pusat Pelaporan dan Analis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri aliran dana dari rekening-rekening tersebut.
Sementara itu, paspor milik jemaah sebanyak 14.000 buku juga turut diamankan. Dari penggeledahan di sejumlah lokasi, polisi juga menyita ponsel, dokumen data jemaah, pedang, hingga sederet senjata jenis airsoft gun.
Dalam kasus ini, bukan hanya Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan yang ditetapkan sebagai tersangka, pihak polisi juga menetapkan adik Anniesa, Siti Nuraidah Hasibuan alias Kiki Hasibuan yang bertindak sebagai Direktur Keuangan sekaligus Komisaris First Travel sebagai tersangka baru.
(dits)
