DREAMERS.ID -Penggrebekan yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional atau BNN di tempat klub malam MG Club Internasional di kawasan Jakarta Barat masih diselidiki. Pasalnya, tempat tersebut memproduksi narkoba berbentuk cairan. Sempat jadi buron, akhirnya bos pabrik narkoba di klub malam tersebut menyerahkan diri ke pihak berwajib.
Keterangan yang didapat dari Liputan6, Rabu (20/12), Samsul Anwar alias Awang yang tak lain adalah bos di balik pabrik narkoba datang ke kantor BNN, Jakarta Timur untuk menyerahkan diri. Awang yang mengenakan kaos putih dan sandal jepit tiba sekitar pukul 16.00 WIB sambil dikawal dua petugas BNN dan seorang pengacara.
"Samsul Anwar alias Awang yang didga sebagai koordinator peredaran narkoba cair di Diskotek MG menyerahkan diri," ujar Arman mengkonfirmasi soal penyerahan diri Awang, Rabu (20/12).
Samsul Anwar (kaos putih)
imgae source: Liputan6
Baca juga: Penutupan Kasus Penggunaan Narkoba G-Dragon Akan Diputuskan Akhir Bulan Ini
Seperti diketahui, sebelumnya dua orang yang terkait dengan penggerebekan pabrik narkoba di klub malam MG ditetapkan sebagai buron. Dua orang tersebut adalah Agung Ashari alias Rudy dan Samsul Anwar.Penggerebekan yang dipimpin Kepala BNN Komjen Budi Waseso dan Brigjen Johny P Latupeirissa pada Minggu (17/12), sekitar pukul 02.30 WIB, di klub malam MG Club Internasional.
Dalam penggerebekan polisi menemukan 80-an botol air mineral yang berisi narkoba cair, cairan tersebut mengandung amfetamin dan metamfetamin. Selain itu polisi juga mengamankan 120 pengunjung, termasuk 15 pegawai. Setelah diperiksa, semuanya positif menggunakan amfetamin dan metamfetamin.
(dits)
