DREAMERS.ID - Ada isu yang digembar-gemborkan belakangan ini tentang adanya serbuan tenaga kerja asing (TKA) di Morowali. Bahkan, TKA yang dikatakan berasal dari Cina itu sebanyak 2.800 orang dan disembunyikan saat kunjungan Komisi IX DPR RI.
Hal ini akhirnya diungkapkan oleh Ketua Komisi IX DPR, Dede Yusuf tentang TKA di PT Indonesia Mowali Industrial Park (IMIP), Sulawesi Tengah. Ia menyebut, jika jumlah karyawan asing benar 2.800 orang, namun tenaga kerja lokalnya jauh di atas itu.
"Jumlah karyawan asing ada 2.500 TKA-nya. Sementara pekerja lokal-nya mencapai 28.000 orang!!!" tulis Dede lewat Facebook, Minggu (8/7). "Kami tidak menemukan serbuan TKA, yang ada justru puluhan ribu pekerja kita yang berasal dari sekitar Sulawesi,"
Baca juga: Bicara ‘Ngawur’ Preskon Joe Biden Sampai Dihentikan Staf
Melansir Detik, jumlah TKA di PT IMIP hanya 10% dari total pekerja. Pejabat imigrasi juga menunjukkan laporan jika para TKA itu memiliki ijin kerja yang sah. Kebutuhan tenaga asing itu juga diprediksi karena ada proyek pembangunan smelter di awal dan tidak banyak orang Indonesia yang bisa membangun smelter."Kalau menurut kami begini, kalau mau diumpetin (TKA China) masa iya ada Bupati, ada Ketua DPRD, imigrasi, pihak Kemenaker. Masa iya sih semuanya berbohong? Kalau iya konspirasi besar itu," kata Dede.
"Saat ini pekerja asing sebagian besar sudah pulang karena pada saat pembangunan smelter di awal memang banyak sekali. Ketika sudah mulai berjalan dan berproduksi jumlah pekerja lokalnya berdasarkan laporan dari perusahaan, Disnaker, Imigrasi jumlah pekerja lokal hampir 50 ribu. Pekerja asingnya 2 ribuan," jelas Dede.
(rei)
