DREAMERS.ID - Pemerintah Australia mengambil keputusan cukup mencengangkan di tengah kondisi cuaca salah satu negara bagiannya yang terparah mengalami kekeringan, New South Wales. Karena selama berbulan-bulan, tidak ada curah hujan kecil bahkan tidak hujan sama sekali di negara bagian tersebut.
Melansir Kompas, kondisi kekeringan yang dinyatakan kering 100 persen ini menyebabkan hewan asli Australia yaitu kanguru terpaksa harus berkompetisi dengan hewan ternak untuk mendapa tmakanan dan air.
"Ini sangat sulit, tidak ada seorang pun yang tidak berharap turunnya hujan di perternakan kami dan juga di lingkungan masyarakat," kata Menteri Industri Primer Niall Blair dalam sebuah pernyataan. "Banyak peternak yang membawa ternak dari padang mereka, dan melihat kanguru bergerak masuk serta mengambil apa pun yang tersisa," ucapnya.
Aturan baru akan meningkatkan kuota perburuan dan akan ada lebih banyak penembak yang beroperasi di bawah lisensi tunggal. Karena adanya kompetisi tersebut, peternak diperbolehkan untuk menembak kanguru yang turun ke peternakan atau minum di area peternakan.
Baca juga: Intip Deretan Negara yang Merayakan Tahun Baru Paling Keren
"Jika kita tidak mengatur situasi ini, kita akan melihat puluhan ribu kanguru kelaparan dan menderita," ujar Blair.Australia memang telah lama menghadapi kondisi kekeringan dan menyengat terutama di daerah pedalaman. Universitas Melbourne bahkan menyebut kekeringan kali ini bisa menjadi yang terburuk dalam 400 tahun terakhir.
Kekeringan juga menekan hasil produksi pertanian karena kurangnya tanaman, air hingga makanan ternak. Peternak kesulitan memberi makan ternak, bahkan banyak yang terpaksa menjual atau menyembelih ternaknya.
Tak jarang juga petani terpaksa membuldoser ladang mereka yang menyebabkan seluruh keluarga kehilangan sumber penghasilan. Stres juga mengancam kalangan petani setelah penelitian Universitas Newcastle mengungkap jika petani yang berusia di bawah 35 thaun rentan terhadap stres karena dampak negatif dan kekeringan.
(rei)
