DREAMERS.ID - Belakangan muncul topik terdapat anjing spesies baru di Papua yang tengah ramai diperbincangkan dan diteliti. Para peneliti menemukan spesies anjing baru tersebut hidup di kawasan Grasberg, Tembagapura, Mimika, Papua.
Tak hanya satu, ada beberapa anjing yang berhasil terekam dokumentasi. Melansir Detik, anjing tersebut memiliki fisik dan ciri-ciri unik, seperti menyerupai serigala hingga tak bisa menggonggong. Disebutkan anjing-anjing tersebut hanya mengeluarkan suara teriakan panjang atau melolong.
Tak pelak anjing ini mendapat julukan dingo yang berasal dari Australia. Anjing ini pun tergolong sulit ditemukan karena hidup di ketinggian 3.000-4.000 meter di atas permukaan laut. Salah satu tokoh dari suku Moni di Ugimba yang bernama Maximus Tipagau pun berhasil memotretnya.
Baca juga: Surga Dunia Tersembunyi di Papua, Tanaman Langka Sampai Bertemu Burung Cendrawasih
Suku Moni percaya, anjing yang disebut dingo ini adalah anjing penjaga Puncak Carstensz, yaitu puncak tertinggi di Indonesia dalam rangkaian Pegunungan Jayawijaya. Bagi suku Moni juga, dingo dianggap tuan tanah di sana.
"Jika ada orang jahat, dingo akan berubah menjadi manusia berupa laki-laki yang gagah dan memakan jantungnya," kata Maximus
Karena terlalu sulitnya ditemui, Dingo belum tercatat ada berapa populasinya karena hidup secara liar. "Memiliki ciri-ciri mirip dingo di Benua Australia. Karena belum memiliki nama ilmiah, kami kemudian menyebutnya 'Singing Dog'," kata peneliti dari Universitas Cenderawasih Papua, Hendra Kurniawan Maury.
(rei/image: Detik)
