DREAMERS.ID - Kabar duka kini menyelimuti dunia penerbangan, pesawat Boeing 737 Max-8 milik Ethiopian Airlines jatuh pada hari Minggu (10/3/2019). Pesawat yang membawa 149 penumpang dan 8 kru pesawat ini bertujuan ke Nairobi. Kabarnya ada satu warga negara Indonesia yang menjadi korban.
Dilansir dari laman detik, pesawat diketahui lepas landas pada pukul 08.38 waktu setempat, kemudian hilang kontak setelah 6 menit lepas landas yaitu pukul 08.44. Dari 149 penumpang diketahui salah satunya yang menjadi korban adalah WNI berjenis kelamin perempuan bernama Harina Hafitz.
Menurut Kedutaan Besar Indonesia di Roma, Italia ini mengatakan Harina Hafitz merupakan orang yang bekerja untuk World Food Program (WFP), badan pangan yang bernaung di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Direktur Eksekutif WFP David Beasly, turut mengucapkan belasungkawanya dalam cuitan twitter.
Baca juga: Pesawat Jatuh Menimpa Pemukiman Padat Penduduk di Kongo, 29 Dinyatakan Tewas
“Hari ini tanpa diragukan merupakan hari tersedih yang pernah saya rasakan sebagai Eksekutif Direktur Anda. Kita semua berduka untuk mereka yang meninggal dunia pagi ini dalam tragedi Ethiopian Airlines.”Selain Harina dari Indonesia, masih ada staf-staf WFP lainnya yang menjadi korban berasal dari Nepal, China, Irlandia, Serbia, dan Italia. Total ada 7 staf yang juga tewas dalam kejadian ini. Produsen pesawat Boeing menyatakan kesedihan mendalam kepada korban dan kru yang meninggal atas jatuhnya pesawat Ethiopians Airlines.
Menyusul jatuhnya pesawat Lion Air B-737 Max-8, hingga saat ini masih belum ada indikasi mengenai penyebab pesawat Ethiopian Airlines yang jatuh pada Addis Ababa ini mengalami kejadian yang serupa menimpa Lion Air.
(nino)
