DREAMERS.ID - Kisah makhluk liar berbulu yang menghantui imajinasi para pendaki gunug Himalaya, yaitu Yeti telah ada sejak lama. Tak sedikit ekspedisi yang dilakukan untuk memburu eksistensi makhluk di Nepal sejak tahun 1920-an itu.
Beberapa waktu lalu, melansir Liputan6, dalam sebuah twit yang disertai dengan beberapa foto, tentara India mengatakan telah melihat jejak kaki berukuran 32 x 15 inci (setara 81 x 38 sentimeter) di dekat sebuah kamp di sekitar Gunung Makalu pada 9 April.
“Untuk pertama kalinya, Tim Ekspedisi Pendakian Gunung #IndianArmy telah menemukan Jejak Kaki Misterius dari binatang mitos 'Yeti'," tulisnya dalam sebuah twit, sebagaimana dikutip dari Channel News Asia pada Selasa (30/4/2019). Namun, tidak dijelaskan tentang bagaimana makhluk mitos itu meninggalkan banyak jejak kaki di atas salju.
Perburuan yang terjadi tahun 2017 pun mengumpulkan bukti-bukti sampel keberadaan Yeti dari seluruh wilayah Himalaya menyimpulkan jika sampel tersebut adalah milik beruang.
Yang banyak diperbincangkan adalah tahun 2008 di mana para pendaki Jepang mengklaim melihat jejak kaki Yeti yang meskipun mereka membawa peralatan seperti teleskop atau pun kamera lensa panjang, mereka belum mendapatkan dokumentasi makhluk tersebut.
Namun jauh sebelum 2008, dua pendaki asal Amerika Serikat mengatakan mereka telah menemukan sisa-sisa setengah manusia dan setengah kera, yang diduga sebagai jasad Yeti. Setelah diselidik, temuan itu akhirnya dinyatakan sebagai jaket berbulu sangat tebal "yang menyerupai tubuh beruang".
(rei)
