home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Mengintip Ponpes Al Fatah Magetan yang Sholat Tarawih 8 Jam hingga Santri dari Luar Negeri

Senin, 13 Mei 2019 18:19 by reinasoebisono | 47984 hits
Mengintip Ponpes Al Fatah Magetan yang Sholat Tarawih 8 Jam hingga Santri dari Luar Negeri
Image source: Youtube

DREAMERS.ID - Jika biasanya pelaksanaan Sholat Tarawih berkisar hanya 2-3 jam, ada salah satu pondok pesantren yang belakangan menarik perhatian publik karena melaksanakan sholat yang dijalankan pada Bulan Ramadhan itu selama 8 jam setiap malamnya.

Mengutip Detik, Sholat Tarawih 8 jam itu dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok ustaz dan warga sekitar, serta dua kelompok para santri. Di mana nantinya, satu kelompok memiliki 6 imam setiap malamnya.


Image source: Istimewa

Mereka akan bergantian membacakan 30 juz Al-Qur’an dalam 23 rakaan sholat sunnah tersebut. Kurang lebih setiap imam kebagian membaca 5 juz. Ponpes Al Fatah berada di Desa Temboro, Kecamatan Karas, Magetan yang dipimpin oleh KH Umar Fathullah dan sang adik KH Ubaidillah Ahror.

Dari data yang dihimpun, jumlah santri Ponpes Al Fatah pun mencapai 17 ribu lebih dan ternyata tidak hanya berasal dari berbagai kota di Tanah Air. Namun juga dari sekitar 16 negara asing. Sebut saja beberapa di antaranya dari Malaysia, Singapura, Thailang, Kamboja, Bangladesh, India dan Suriname.


Image source: Istimewa

Baca juga: Pakar Kejiwaan Ungkap Analisa Herry Wirawan Punya Karakter Psikotpat?

"Santrinya tidak hanya dari lokal tapi juga berbagai daerah di Indonesia bahkan ada yang dari luar negeri," kata salah satu ustaz di Ponpes Al Fatah, Zaenal Abidin.

Ponpes dengan luas 50 hektare itu, kata Zainal, berada di kampung Madinah. Desa Temboro dijuluki Kampung Madinah karena mayoritas kaum hawa di daerah tersebut mengenakan pakaian berwarna hitam dan bercadar.

Untuk sampai ke ponpes, para santri dari luar kota bisa menggunakan bus umum dan turun di Terminal Maospati, Magetan. Dari terminal tersebut santri bisa menggunakan jasa ojek dan akan menempuh perjalanan 7 km dengan tarif sekitar Rp 20 ribu. Berbeda degan desa lainnya, di sana terdapat mesin ATM hampir semua Bank.

(rei)

Komentar
  • HOT !
    Kandidat Partai Demokrat (DP) Lee Jae Myung resmi terpilih sebagai presiden Korea Selatan pada 4 Juni 2025 setelah berbulan bulan gejolak politik yang dipicu oleh pemakzulan dan penggulingan lawan politiknya akibat upaya gagal menerapkan darurat militer....
  • HOT !
    Survey dari Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata serta Yayasan Korea untuk Pertukaran Budaya Internasional menunjukkan bahwa K pop masih terus menjadi image paling dikenal dari Korea di kalangan penggemar budaya Korea secara global....
  • HOT !
    Keluarga korban kecelakaan pesawar Jeju Air akan menerima uang kompensasi sebesar 30 juta won (sekitar 300 juta rupiah) dari maskapai. Pemerintah Korea Selatan akan menambahkan 3 juta won (sekitar 30 juta rupiah), dan belum termasuk donasi....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : Maisaveron
Cast : Nam Woohyun, Kim Hanbin, Hoshi, Hyungwon, Seolhyun, Bora, Eunha

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)