DREAMERS.ID - Indonesia merupakan salah satu Negara tropis yang hanya memiliki 2 musim, yaitu musim panas dan musim penghujan. Ketika Indonesia memasuki musim panas, maka beberapa orang memiliki minuman dingin untuk menyegarkan tubuh.
Selain menyegarkan tubuh, minuman dingin juga dapat meredakan haus ketika sedang panas terik. Namun, kebiasaan meminum minuman dingin saat musim panas ternyata merupakan kebiasaan yang buruk.
Melansir Bastille Post, kebiasaan minum minuman dingin pada musim panas ternyata dapat membahayakan kesehatan. Ada beberapa akibat yang mungkin dapat terjadi pada saat minuman dingin atau es memasuki lambung, apalagi jika meminumnya pada saat musim panas.
Pertama,meminum minuman dingin secara berlebihan akan menyebabkan pengenceran air didalam tubuh, yang akan menyebabkan tubuh rentan terhadap sengatan panas. Hal ini juga menyebabkan kontraksi spasmodik pada saluran pencernaan dan menyebabkan gejala seperti sakit perut hingga diare.
Baca juga: Rekomendasi 5 Lagu K-Pop Ikonik Musim Panas (Part 2)
Kedua, jika terlalu banyak makan makanan yang dingin, maka hanya akan menambah beban pada jantung, pengenceran cairan di lambung, dan mempengaruhi sistem pencernaan. Hal ini dapat menyebabkan mual, muntah dan perasaan tidak enak.Ketiga, ketika minum minuman beku seperti es, maka suhu di dalam tubuh akan turun secara tiba-tiba, hal ini menyebabkan tubuh mengakumulasi panas di beberapa bagian tubuh yang tidak bisa dihilangkan sehingga dapat menggandakan serangan panas.
Faktanya, minuman yang tepat untuk dikonsumsi pada saat musim panas adalah secangkir teh panas. Hal ini dikarenakan teh hangat dapat meningkatkan pembukaan pori-pori dan meningkatkan sekresi kelenjar keringat.
Sejumlah besar air dalam tubuh akan memancarkan uap melalui pori-pori pada kulit, dan pada saat yang sama bisa menghilangkan panas dalam tubuh. Sehingga efek pendinginan akan lebih baik.
(Rie127)
